Resiko Penggunaan Paylater yang Wajib Diketahui, Bukan Cuma Mudah dan Menguntungkan

Selasa 04-06-2024,11:42 WIB
Reporter : Maulana Muhammad
Editor : Maulana Muhammad

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Para pengguna paylater wajib mengetahui beberapa resiko dari penggunaan fitur transaksi keuangan ini bukan hanya cara mudah dan untungnya saja.

Bagi kamu yang pernah menggunakan fitur paylater ketika berbelanja sudah pasti kamu tau kan fitur yang kini banyak tersedia di berbagai e-commerce.

Paylater merupakan suatu metode pembayaran yang memungkinkan kamu sebagai penggunanya untuk melakukan transaksi dan membayarnya nanti.

Meski sistem pembayaran paylater lebih mengenal mudah dan menguntungkan dari sistem kredit atau kartu kredit, kamu jangan mudah tergoda.

BACA JUGA:8 Aplikasi PayLater Ini Bisa Jadi Rekomendasi, Simak Cara Daftar dan Kelebihannya

Sebab disamping tawaran yang sangat menggiurkan akan mudahnya aktivasi dan penggunaan, terdapat juga beberapa resiko menggunakan paylater.

Fitur paylater memang dapat membantu kamu ketika sedang mengalami kebutuhan mendesak di akhir bulan atau bahkan belum gajian.

Banyak promo menarik Keuntungan selanjutnya yakni, banyak promo menarik yang ditawarkan. Promo tersebut diadakan bila kamu menggunakan pembayaran paylater.

Promo yang ditawarkan tidak tanggung-tanggung seperti beli satu gratis satu atau diskon besar-besaran hinggal 50 persen, bahkan ada promo cashback juga.

BACA JUGA:4 Resiko Telat Bayar Shopee PayLater 1 Hari, Begini Hitungan hingga Akun Kalian Bisa Ditangguhkan

Cicilan yang beragam Saat ini paylater merupakan salah satu fitur yang menyediakan banyak varian cicilan. Dengan menggunakan aplikasi paylater kamu bisa mendapatkan tenor cicilan mulai dari 1 bulan hingga 1 tahun.

Bahkan kamu bisa menentukan sendiri jangka waktu yang kamu pilih. Semakin singkat jangka waktu membayar cicilannya, maka semakin kecil pula beban bunga yang harus kamu bayarkan.

Tapi dari semua kemudahan yang kita dapat dari penggunaan fitur paylater ternyata juga bisa menyebabkan “Kecanduan” dan resiko.

Kecanduan tersebut dapat terjadi karena kemudahan dalam transaksinya, membuat  hidup konsumtif masyarakat yang tinggi.

BACA JUGA:Masih Ragu Bolehkah Naik Haji atau Umroh Menggunakan Paylater? Temukan Jawabanya di Sini

Kategori :