Sama halnya seperti hot dog, hamburger mengandung garam, lemak trans, dan lemak jenuh tinggi yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat atau LDL dalam darah.
3. Sereal Sarapan Manis
Tomioka mengatakan dirinya dan orang Jepang lain membatasi konsumsi sereal yang mengandung gula atau pemanis tambahan.
Sebab, kandungan gula yang ada pada makanan itu dapat memicu beragam penyakit, terutama diabetes.
"Terlalu banyak gula dapat menyebabkan gangguan kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, kenaikan berat badan, peradangan, dan risiko diabetes," ucapnya.
BACA JUGA:Berat Badan Susah Turun? Bisa Jadi Sering Lakukan Kebiasaan Ini, Nomor 5 Kerap Diabaikan
4. Keju Krim
Memang, keju merupakan bahan makanan yang kaya akan kalsium dan protein.
Meski begitu, tidak semua produk keju dapat memberikan manfaat untuk kesehatan.
Salah satunya adalah keju krim. Tomioka menjelaskan keju krim mengandung kolesterol yang tidak baik untuk dikonsumsi.
"Saya cenderung menjauhi keju krim karena brand terkenal hanya mengandung sekitar 5 gram protein saja. Dan satu ons keju krim saja bisa mengandung hingga 27 miligram kolesterol," katanya.
5. Permen
Permen merupakan camilan yang disukai banyak orang. Tapi jika sering dikonsumsi, permen dapat menyebabkan kenaikan kadar gula dalam darah.
Apalagi, jenis permen yang mengandung pati jagung karena dapat berdampak pada jantung dan otak.
"Untuk memuaskan hasrat makanan manis, saya lebih memiliki puding biji chia dengan madu atau sirup agave, pisang beku, atau coklat hitam tanpa gula," ujar Tomioka.
BACA JUGA:Simak 5 Cara Efektif Kendalikan Kolesterol Setelah Liburan Lebaran, Nomor 1 Paling Penting