Hingga kepentingan politik yang mempengaruhi ketegasan dan komitmen pemerintah untuk mengurangi ketergantungan energi bahan bakar fosil.
Tetapi dari semua tantangan yang perlu dihadapi dalam transisi energi terdapat satu pihak yang mempunyai peran kunci yang sangat krusial yaitu pihak perbankan.
Hal ini dikarekan pihak perbankan menjadi kunci untuk dapat menjalankan bisnis skala besar, pihak bank berperan sebagai penyalur modal kredit usaha dimana dalam proses tersebut terdapat proses seleksi dan analisis resiko yang dilakukan oleh pihak Bank.
Sebelum akhirnya pihak Bank memutuskan untuk memberikan modal kredit usaha, maka dari itu pihak Bank berperan aktif dalam menyeleksi saluran dana kredit untuk membatasi dana kredit ke industri bisnis berbahan bakar fosil.
Transaksi Bank sangat efektif untuk mengurangi ketergantungan manusia dengan energi fosil yang jumlahnya terbatas dan juga dapat merusak lingkungan sekaligus mempercepat proses transisi sumber energi menjadi energi yang bersih dan terbarukan.