2. Pembangunan Posyandu Remaja (Unit pemenuhan standar kesehatan di Pulau Kemaro).
3. Pembangunan Keramba Jaring Apung (Budidaya Ikan Nila dan Ikan Baung).
4. Pembangunan Instalasi Solar Cell (Unit pemenuhan kebutuhan Penerangan Umum).
5. Pertanian Zero Waste (Budidaya Pertanian, Komposting Eceng Gondok, Floating Farming, Pembuatan Pestisida Organik dan Pembuatan Ecoenzym).
BACA JUGA:Awal Tahun 2024, Pusri Amankan Stok Pupuk Bersubsidi, Cek di Sini Stoknya
6. Koperasi Wanita SESERA (Sebagai wadah berjalannya unit usaha program).
7. Tabungan NONA (Unit Bank Sampah terapung di Pulau Kemaro).
8. Pojok Baca (Ruang membaca dan menulis, peningkatan minat baca dan literasi anak-anak).
9. Kerajinan Eceng Gondok (Pengolahan eceng gondok menjadi produk aksesoris).
BACA JUGA:Rumah BUMN Sumsel Pusri Dorong Peningkatan UMKM Kota Palembang hingga Ratusan Juta Rupiah
10. Resto Apung Sesera (Sebagai obyek wisata kuliner Pulau Kemaro, dibentuk untuk menyerap hasil dari unit - unit program lainnya).
Berbagai kegiatan program ini mulai terpola menuju tahap pengembangan di Tahun 2023.
Mulai dari pengembangan Resto Apung, upaya pengembangan meliputi pelatihan memasak, manajemen keuangan, hospitality.
Termasuk pengelolaan persediaan secara mendalam selama 3 bulan dengan chef berpengalaman dan merupakan salah satu anggota Asosiasi Chef Indonesia (Indonesia Chef Association).
BACA JUGA:Pusri Raih Penghargaan Pembayaran Tertinggi Wajib Pajak Kota Palembang Tahun 2023
Sebanyak 20 orang Ibu Rumah Tangga aktif mengikuti pengembangan sebagai kelompok pengelola resto.