"Fokus bagaimana tindak lanjut kita mendorong menekan inflasi ini,"jelas Nurcahyo Heru Prasetyo.
Berdasarkan data himpunan Bank Indonesia Perwakilan Sumsel (BI Sumsel), Faktor pendorong inflasi Kota Palembang pada Oktober 2023 secara mtm bersumber dari kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar lainnya, dengan andil 0,34 persen.
Lalu menyusul setelahnya, Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau dengan andil 0,13 persen serta Kelompok Transportasi sebesar 0,03 persen.
Adapun 5 Komoditas penyumbang inflasi, antara lain tarif air minum PDAM seiring dengan penyesuaian tarif akibat kenaikan biaya produksi.
BACA JUGA:Waspadai Dampak Fenomena El Nino, Inflasi Sumsel di September Sebesar 0,37 Persen
Selanjutnya, cabai merah dan beras seiring dengan kenaikan harga dan ketidakpastian pasokan akibat el nino.
Terakhir ada penyumbang inflasi dari bensin sebagai akibat kebijakan pemerintah menaikkan bbm non subsidi, dan daging ayam seiring dengan harga pakan ternak yang masih tinggi.
BACA JUGA:BI Sumsel Himbau Tetap Waspada Inflasi di September, Terutama Efek Kenaikan Harga BBM