PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Inilah Alasan kenapa meski mendapat respon yang positif ternayta ojol motor listrik malah sepi penumpang.
Penggunaan motor listrik sebagai oprasional ojek online (Ojol) sudah berjalan beberapa tahun terakhir oleh beberapa perusahaan.
Penggunaan motor listrik sebagai armada ojol tersebut pun mendapat banyak respon yang postitif karena dianggap lebih rama terhadap lingkungan.
Namun sayangnya hingga saat ini driver ojol yang menggunakan motor listrik masih mengeluhkan sepinya penumpang yang mereka dapatkan.
BACA JUGA:Punya Motor Listrik? Yuk Belajar Istilah Berikut, Biar Gak Bingung Kalau di Bangkel
BACA JUGA:Apa Beda Motor Listrik Alva One dan Alva Cervo? Cuma Selisih Rp 1 Juta, Kamu Pilih yang Mana?
Rata-rata para calon penumpang ketika mengetahui driver ojolnya menggunakan motor listrik akan membatalkan atau menolak orderan tersebut.
Tentunya hal ini akan sangat merugikan bagi para driver ojol yang menggunakan motor listrik.
Lantas apa sih yang sebenarnya menjadi alasan para calon penumpang enggan menggunakan jasa dari driver Ojol yang menggunakan motor listrik.
Merangkum dari banyak sumber, berikut alasan penumpang menolak ojol motor listrik:
1. Tempat Duduk Sempit
Motor listrik memang memiliki dimensi yang sedikit kecil ketimbang motor konvensional, bahkan hampir rata-rata memiliki desain yang kompak.
Tentunya hal itu berampak pada ukuran jok atau tempat duduk yang lebih kecil. Sejumlah penumpang pun mengeluhkan hal ini.
2. Kurang Cepat
Alasan selanjutnya adalah motor listrik dianggap kurang cepat sehingga calon penumpang menolak ojol motor listrik.