BSI Dukung Parangbanoa Angkat Potensi Peternakan Sapi Potong melalui Desa Binaan

Jumat 23-06-2023,22:09 WIB
Reporter : David Karnain
Editor : David Karnain

Seperti diketahui, BSI membangun desa-desa di wilayah Indonesia yang memiliki potensi sumber daya ekonomi.

Sehingga nantinya, BSI membangun desa-desa mampu menjadi desa yang berkembang, tangguh dan berkelanjutan. 

Kehadiran BSI melalui berbagai program desa binaan bertajuk Desa BSI, salah satunya BSI membangun desa-desa diharapkan membantu masyarakat desa.

Melalui BSI membangun desa-desa atau Desa BSI diharapkan mengembangkan potensi sektor peternakan, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan. 

BACA JUGA:Pencatatan Perdana EBAS-SP di Bursa Efek, BSI: Gebrakan Baru Ekonomi Syariah

"BSI serius mendorong kemajuan ekonomi umat, salah satunya dengan implementasi nyata peran ekonomi syariah untuk peningkatan taraf hidup mustahik,"kata Ade Cahyo Nugroho.

Ade Cahyo Nugroho menambahkan, melalui pendampingan ini, BSI siap  mencetak mustahik untuk naik kelas.

Desa BSI ini dibuat untuk meningkatkan taraf hidup mustahik dengan memberikan pendampingan program.

Termasuk Desa BSI memberikan pendampingan hingga masyarakat berhasil menjalankan program tanpa pendampingan. 

BACA JUGA:Dukung Gerakan Ekonomi Hijau, BSI Kampanyekan Zero Waste di Yogyakarta

Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Kamsina memberikan Dukungan Pemerintah Daerah untuk mendorong kesejahteraan masyarakat.

Salah satunya, dukungan Pemkab Gowa kepada BSI membangun desa-desa atau Desa BSI melalui program pendampingan melalui Penguatan zakat. 

"Kami siap dari sisi regulasi maupun kebijakan yang mendorong para peternak desa naik kelas," ungkap Kamsina. 

Desa Parangbanoa dikembangkan masuk dalam klaster peternakan sapi potong melalui program Desa BSI.

BACA JUGA:BSI Perkuat Ekosistem Islami di Kementerian Perdagangan, Bidik Potensi Zakat ASN

Di desa binaan ini, BSI bersama BSI Maslahat telah memiliki 50 peternak binaan dengan total hewan ternak sapi potong mencapai 150 ekor.

Kategori :