Intinya proses hukum terhadap kasus yang membelit Yudo Andreawan berlanjut, nanti untuk selanjutnya Polda Metro Jaya menunggu petunjuk dari kejaksaan.
Awal mula terjadinya Yudo Andreawan terjerat kasus kekerasan karena keributan dengan seorang di sebuah mall berawal dari kehaluan tersangka di grup WhatsApp atau WA.
Mulanya Yudo Andreawan membuat sebuah grup WhatsApp yang berisikan rekan-rekannya, termasuk korban Reinhard Richard.
Grup itu dibuat untuk menginformasikan bahwa Yudo dan korban akan menikah, padahal tidak ada.
BACA JUGA:MUI: Video Lina Makan Kulit Babi Haram, segera Keluarkan Fatwa
Di dalam grup itu, Yudo Andreawan menyampaikan dirinya hendak menikah dengan seseorang, padahal kenyataannya tidak ada.
Korban pun merasa risih atas tingkah Yudo Andreawan memutuskan meninggalkan grup tersebut, tapi berulang kali dimasukkan lagi oleh Yudo dan berulang kali pula korban keluar dari grup.
Hal tersebut membuat Yudo Andreawan kesal dan marah hingga memaki korban, makian Yudo Andreawan tersebut kemudian dilaporkan salah satu anggota grup kepada korban.
Karena sudah telanjur risih, korban dan Yudo Andreawan akhirnya berjanjian di sebuah mal di kawasan Jakarta Pusat.
BACA JUGA:Hotman Paris Mendadak Mundur Tangani Kasus Bandara Kualanamu, Berikut Alasan Disampaikan
Saat itu terjadi perselisihan di antara keduanya, korban mengaku ditendang, dicakar, hingga diludahi Yudo Andreawan.
Di pos terjadi lagi, si korban dilempar gelas dicakar dan diludahi dan setelah itu korban melapor ke Polda Metro Jaya.