PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM – Tri berhasil mengajak hingga 1.200 generasi muda untuk membuat dan mengunggah konten kreatif di media sosial TikTok, dalam program Generasi Happy TikTok Challenge.
Program Generasi Happy TikTok Challenge dari Tri berhasil memecahkan rekor MURI sebagai Unggahan Video TikTok oleh Gen Z Terbanyak dalam kurun waktu dua jam.
Tri dalam kegiatan tersebut juga telah menetapkan tanggal 23 Januari 2023 sebagai HarTeNas (Hari Ngonten Nasional) bersama dengan Generasi Happy TikTok Challenge.
Penetapan 23 Januari 2023 sebagai HarTeNas (Hari Ngonten Nasional) oleh Tri saat Generasi Happy TikTok Challenge, akan menjadi pengingat dan ajakan bagi seluruh generasi muda Indonesia untuk aktif membuat konten positif dan kreatif di dunia digital.
BACA JUGA:Kinerja IOH 2022, Pelanggan Tumbuh 62 Persen dan Tembus 102,2 Juta Pengguna
SVP Head of Brand and Marketing Communications Tri, Galuh Neftita, Senin 20 Februari 2023 mengatakan dengan penetapan HarteNas (Hari Ngonten Nasional) ini (23 Januari), Tri juga semakin mengukuhkan komitmennya dalam memberikan dukungan penuh kepada generasi muda.
Tentunya dukungan Tri ini, menurut Galuh Neftita, untuk menunjukkan potensi mereka dan membuka lebih banyak peluang di dunia digital.
“Generasi Happy merupakan salah satu program yang terintegrasi dari Tri dengan rangkaian kegiatan offline maupun online yang menargetkan seluruh Gen Z di Indonesia,”ungkap dia.
Dan, sambung Galuh Neftita, suatu kebanggaan bagi kami, Generasi Happy Tiktok Challenge dapat memecahkan rekor MURI, keterlibatan seluruh peserta patut diberikan apresiasi.
BACA JUGA:22 Pemancar Baru 4G IOH di Muba, Fahd Yudhanegoro: Percepat Transformasi Digital
“Tentunya kami akan terus melanjutkan komitmen ini, didukung rangkaian produk dan layanan Tri akan terus mendukung potensi anak muda di dunia digital,”ungkap dia.
Generasi Happy TikTok Challenge ini menjadi wujud nyata komitmen Tri yang secara berkelanjutan mengajak generasi muda untuk memanfaatkan dunia digital secara kreatif dan positif.
Program ini merupakan kompetisi yang dapat diikuti oleh pelajar SMP, SMA, dan mahasiswa atau siapa saja yang berusia minimal 13 tahun.
Peserta ditantang untuk membuat konten video original yang menunjukkan bakat mereka dengan tiga pilihan kategori Performance, Beauty and Fashion, Learning and Education.
BACA JUGA:Daftar Pembangunan sites IOH di Muba, Efeknya Bakal Luar Biasa