Tergiur Sawit, Petani Tebang Karet

Rabu 15-12-2021,11:31 WIB

RADAR PALEMBANG Petani karet di Kabupaten PALI mulai tergiur menanam sawit Mereka bahkan menebang habis pohon karet yang tua untuk diganti kelapa sawit Harga sawit saat ini mencapai Rp 2 500 per kilogram di tingkat petani Sementara harga getah karet kondisinya tidak stabil Saya pikir nanam kelapa sawit akan lebih menguntungkan ke depannya selain harga tinggi saat ini juga perawatan lebih mudah meskipun harga bibitnya lumayan tinggi ungkap Edi Selasa 14 11 Sama halnya diutarakan Herman petani karet lainnya yang saat ini mencoba peruntungannya dengan menanam kelapa sawit Sebenarnya saya masih khawatir menanam kelapa sawit karena baru kali ini saya menggeluti kelapa sawit ditambah lagi seringnya kasus pencurian buah kelapa sawit membuat saya was was Tapi dengan harganya yang menjanjikan saya beranikan diri menanam kelapa sawit diatas lahan bekas kebun karet dan juga sudah banyak warga beralih tanam kelapa sawit ucapnya Herman juga berharap adanya dorongan dari pemerintah dalam mendampingi petani supaya hasilnya nanti bisa maksimal dan menjadi penopang ekonomi masyarakat Terus terang saya buta terkait tanaman kelapa sawit Untuk itu saya minta pendampingan dan kalau bisa bantu kami berupa bibit karena harga bibit kelapa sawit usia satu tahunan tergolong cukup tinggi pintanya Sementara itu Ahmad Jhoni Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PALI menyatakan bahwa Kabupaten PALI tahun 2022 mendatang mendapatkan program Peremajaan Sawit Rakyat PSR Kita baru dapat program PSR dari Kementerian Pertanian melalui Dirjen Perkebunan Sekarang proses validasi usulan melalui aplikasi Alokasinya 500 hektare di Desa Tempirai Kalau APBD 2022 Proses usulan sudah dari awal tahun sampai sekarang proses verifikasinya untuk kegiatan tahun 2022 Anggaran dari APBD PALI sudah tahap evaluasi gubernur untuk disahkan kalau untuk bibit sawit belum ada Karena belum ada usulan untuk musrenbang tingkat desa sampai kecamatan pada Januari nanti kelompok tani bisa usulkan untuk tahun 2023 Tentu harus diverifikasi dan validasi juga terang Ahmad Jhoni whr nbsp

Tags :
Kategori :

Terkait