BYD Ekspansi Besar-besaran, Grab Cari 50 Ribu Driver Mitra Taksi Online Gunakan Mobil Listrik, Ini Skemanya
DENZA D9 yang merupakan MPV listrik mewah dari BYD akan menjadi armada premium dari Grab. --
JAKARTA, RADARPALEMBANG.ID - Ekspansi besar-besaran dilakukan 2 perusahaan bidang otomotif dan transportasi Grab dan BYD.
Grab dan BYD secara resmi mengumumkan kemitraan regional untuk menggunakan armada mobil listrik.
"BYD, sebagai produsen kendaraan energi baru terkemuka di dunia, akan mengintegrasikan teknologi kami dengan teknologi Grab sebaik-baiknya,"kata Liu Xueliang, General Manager Divisi Penjualan Mobil BYD Asia Pasifik.
Sebanyak 50 ribu unit kendaraan listrik (EV) BYD akan digunakan oleh mitra pengemudi Grab.
BACA JUGA:Pecah Rekor, BYD Jula Lebih dari 4 Juta Mobil Sepanjang 2024
BACA JUGA:BYD Tawarkan Baterai Listrik Terbaru, Daya Jelajah Lebih Jauh dan Lebih Awet
Jumlah tersebut tak hanya di Indonesia saja, tapi tersebar di seluruh Asia Tenggara.
Kemitraan Grab dan BYD terkait mobil listrik mencakup Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
"Kami berharap dapat bekerja sama dengan mereka untuk memberikan pengalaman yang unik dan tak tertandingi bagi pengemudi dan penggunanya,"ungkap dia.
Kerja sama Grab dan BYD ini merupakan upaya untuk meningkatkan elektrifikasi sektor transportasi di Asia Tenggara.
BACA JUGA:Profil Raja Mobil Listrik Asal China BYD, Berawal dari Perusahaan Pembuat Baterai Ponsel
BACA JUGA:GIliran Mobil Listrik Mewah BYD Masuk Indonesia, Denza Bakal Diboyong pada 2025
"Kami terus berdedikasi pada tujuan kami untuk membangun ekosistem tanpa emisi dan kami berkomitmen untuk mendukung armada dan mitra pengemudi Grab,"ungkap dia.
Bagi driver Grab yang akan menggunakan mobil listrik, BYD, maka disiapkan 2 skema kerjasama.
Sumber: