Bos AHM Ungkap 3 Alasan Motor Listrik Belum Diminati, Astra Motor Sumsel Terus Sosialisasi ke Konsumen

BACA JUGA:Sah! AHM Resmi Luncurkan 2 Motor Listrik Baru di Indonesia, ICON e: dan CUV e:, Ini Harga dan Spesifikasinya

BACA JUGA:Minggu Depan AHM Pastikan Motor Baru Honda Meluncur, Apakah Motor Listrik Sesuai Komitmennya, Ini Alasannya

Sementara itu, Honda EM1 e: PLUS yang dilengkapi charger hadir dengan pilihan warna Excellent Matte Silver dengan harga OTR Palembang Rp 46,861 juta.

Untuk itu, PT Astra Honda Motor (AHM) memperkirakan setidaknya butuh waktu 10 tahun lagi agar motor listrik diterima luas oleh masyarakat.

Menurut Thomas, masih butuh lima tahun sampai 10 tahun untuk motor listrik bisa diserap semua konsumen.

Meski demikian, PT Astra Honda Motor (AHM) terus melakukan cara agar makin cepat penerimaan motor listrik adalah menyediakan pilihan produk beragam dan infrastruktur. 

BACA JUGA:AHM Serahkan 10 Motor Listrik Honda EM1 e: Dukung Balap MotoGP di Sirkuit Mandalika

BACA JUGA:AHM Pamerkan Motor Listrik EM1 e: Varian Warna Putih di Ajang Hub Space 2024 JIExpo Kemayoran

Harapannya dengan berbagai opsi, penerimaan motor listrik semakin baik. Jadi bisa disesuaikan dengan kondisi setiap konsumen.

"Kita mempersiapkan ekosistem infrastruktur yang baik, mau cas langsung, swap, silakan," ujar dia. 

Seperti diketahui, penyerapan motor listrik di Indonesia memang belum sebaik motor konvensional. 

Berbagai merek dari China, Jepang, sampai dalam negeri sudah memiliki banyak produk, cuma memang penerimaannya belum signifikan. 

BACA JUGA:Segera 2 Motor Listrik Terbaru Honda Diperkenalkan, Bos AHM: Ditunggu Saja, Sesuai Komitmen Kami

BACA JUGA:Lebih Futuristik, Astra Honda Motor Kabarnya Bakal Luncurkan Lagi Motor Listrik Terbaru di Semester II 2024

Selain itu, main dealer Honda di Sumatera Selatan, Astra Motor Sumsel terus melakukan sosialisasi tentang keberadaan motor listrik ke konsumen.

Sumber: