Karhutla di Muara Enim Tak Kunjung Padam, Sudah 8 Hari Masih Berasap

Karhutla di Muara Enim Tak Kunjung Padam, Sudah 8 Hari Masih Berasap

Karhutla yang terjadi di di Desa Suka Dana, Kecamatan Sungai Rotan masih terus terjadi meski sudah memasuki hari kedelapan--

MUARA ENIM, RADARPALEMBANG.ID - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di di Desa Suka Dana, Kecamatan Sungai Rotan masih terus terjadi meski sudah memasuki hari kedelapan.

Upaya pemadaman pun hingga saat ini masih dilakukan oleh personel gabungan yang  berasal dari TRC BPBD Posko Sungai Rotan, Manggala Agni, Koramil dan warga Desa Suka Dana.

"TRC BPBD Posko Sungai Rotan masih melanjutkan pemadaman Karhutla di Desa Suka Dana, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim.

Luas lahan yang terbakar mencapai 6,3 hektare. Kondisi api sudah padam, namun masih ada asap," ujar Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman, Kamis, 12 September 2024.

BACA JUGA:Karhutlah di PALI Kian Meluas, 23 Hektar Lahan Terbakar, 12 Hari Belum Juga Padam

BACA JUGA:OKI Tingkatkan Upaya Pengendalian Karhutlah

Sudirman menyebut Karhutla di wilayah itu terjadi sejak Kamis, 5 September 2024. Lamanya upaya pemadaman karena lahan yang terbakar merupakan tanah gambut.

Dalam upaya pemadaman personel menggunakan 4 motor trail plus peralatan pemadam, 3 mesin jinjing plus BBM, 14 roll selang maachino dan 3 buah nozzle.

"Kita berharap luasan lahan yang terbakar tidak kian meluas karena juga dibantu hujan di sebagian besar wilayah Sumsel," katanya.

Sementara upaya pemadaman jalur udara juga dilakukan helikopter water bombing di wilayah Kecamatan Gelumbang, yang terpantau berasap dari patroli udara.

BACA JUGA:Waspada Karhutlah, Minamas Plantation Gelar Sosialisasi dan Pelatihan Bersama Masyarakat

BACA JUGA:5 Kecamatan Fokus Cegah Karhutlah

Setidaknya dilakukan 185 kali water bombing atau 740 ribu liter air ditumpahkan.

"Empat helikopter ikut membantu upaya pemadaman Karhutla di Gelumbang Muara Enim. Sebagian titik sudah berhasil dipadamkan, namun beberapa di antaranya masih dalam kondisi berasap," ungkapnya.

Sumber: