Kinerja Indosat 2023, Bagi Dividen Final Rp 2,1 Triliun Lebih, Perkuat Transformasi Menuju AI Native TechCo

Kinerja Indosat 2023, Bagi Dividen Final Rp 2,1 Triliun Lebih, Perkuat Transformasi Menuju AI Native TechCo

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024 Indosat Ooredoo Hutchison tahun buku 2023 di Kantor Pusat Indosat, Selasa 21 Mei 2024 sore. --

BACA JUGA:Indosat Ooredoo Hutchison Resmikan 5 Mini Gerai IM3 di Sumatera, Salah Satunya di Sumsel, Ini Lokasinya

Kenaikan EBITDA Margin Indosat Ooredoo Hutchison menghasilkan Laba Periode Berjalan yang Dapat Distribusikan kepada Pemilik Entitas Induk sebesar Rp1.295 miliar, meningkat 39,4 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Indosat terus melanjutkan komitmen ekspansi perluasan jaringan BTS 4G serta peningkatan cakupan distribusi produk dan pelayanan melalui Mini Gerai IM3 dan 3Kiosk ke berbagai pelosok pedesaan, termasuk di wilayah timur Indonesia. 

Untuk mendukung transformasi menjadi AI Native TechCo, Indosat akan terus berinvestasi dalam pengembangan sumber daya manusia berbasis teknologi, meningkatkan kualitas layanan, dan memperluas konektivitas. 

Ini didukung oleh kemitraan strategis Indosat, melalui anak usahanya, dengan NVIDIA sebagai Cloud Partner Provider pertama di Indonesia serta inisiatif pemberdayaan perempuan dan UMKM.

BACA JUGA:Tumbuh 10 Persen, Indosat Ooredoo Hutchison Sepanjang 2023 Catat Kinerja Pendapatan Rp 51,2 Triliun

Selain pembagian dividen, Rapat secara keseluruhan telah memutuskan agenda berikut:

1. Persetujuan atas laporan tahunan, dan pengesahan laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2023. 

2. Persetujuan atas penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2023.

3. Persetujuan atas penerapan remunerasi Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun 2024.

BACA JUGA:Sepak Bola Indonesia Digital, Indosat Ooredoo Hutchison dan Virtualness Luncurkan Liga 1 Fantasy Football

4. Persetujuan atas penunjukan Akuntan Publik Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024.

5. Persetujuan atas perubahan susunan Direksi dan/atau Dewan Komisaris Perseroan. 

"Transformasi ini bukan sekedar langkah Perseroan, tetapi juga tonggak penting dalam memajukan negeri,"jelas dia.

"Kami berkomitmen menjalankan strategi dengan tepat dan mengarahkan inovasi untuk mendukung masa depan Indonesia yang berkelanjutan," ujar Vikram.

Sumber: