Jelang Pilkada Muba, Elektabilitas Apriyadi Kian tak Terbendung

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM –  Elektabilitas Apriyadi kian tak terbendung jelang Pilkada Muba, November 2024 nanti.

Hal ini terungkap dari hasil survei survei Lembaga Kajian Publik Independen (LKPI) per Februari 2024.

Kuatnya dukungan kepada Apriyadi yang merupakan Pj Bupati Muba, bukan tanpa alasan, di antaranya tingkat kepercayaan masyarakat yang cukup tinggi dengan kinerja tingkat dan  kepuasan yang selama ini dikerjakan oleh H Apriyadi selama 1 tahun lebih. 

Temuan survei menunjukkan elektabilitas H Apriyadi mulai naik signifikan secara statistik. “Seingat saya, elektabilitas calon bupati pertanyaan terbuka (secara spontanitas) responden memilih  nama Bupati Muba  yang tinggi adalah H Apriyadi (48,8%). Nama-nama calon bupati lainnya masih berada di bawah  7%,” sebut Direktur Eksekutif LKPI Arianto, Senin 4 Maret 2024. 

BACA JUGA:Tim Sembilan Penilai Paritrana Award 2023 Terpukau Jawaban Pj Bupati Apriyadi, Muba Masuk Tiga Besar

Lalu, massa yang belum menentukan pilihan 37,3%.  “Angka persisnya untuk calon lainnya saya lupa. Secara statistik  elektabilitas H Apriyadi tersebut tergolong unggul signifikan.  Pada survei terakhir, elektabilitas H Apriyadi melawan dan  unggul dari kandidat lainnya,” ungkapnya.

Menurut dia, pada uji simulasi pertanyaan semi terbuka dengan menyodorkan beberapa nama-nama calon Bupati Muba dan  responden boleh menjawab di luar nama tersebut. Elektabilitas kandidat Doktor Ilmu Administrasi Pemerintahan Unsri ini tetap konsisten berada di urutan pertama.

Termasuk pada uji simulasi  tertutup para calon bupati untuk mengetahui tingkat kemantapan pemilih,  elektabilitas  Apriyadi masih unggul dibandingkan calon-calon bupati lainnya.

Pada uji simulasi tertutup tiga nama calon bupati  yang digadang-gadangkan akan maju di pilkada Muba, dukungan terhadap H Apriyadi mencapai angka 63,7%. 

BACA JUGA:Golkar Usung Cabup Muba, Apriyadi: Terima Kasih Saya Fokus Jalankan Amanah

Dua nama lainnya masih berada di bawah 13% dan massa yang belum menentukan pilihan 9,2%. 

Demikian juga pada uji  dua nama calon  secara tertutup, elektabilitas H Apriyadi berada di kisaran 69 - 70%.  

Tadinya, tambah Arianto, pada survei  bulan Febuari 2023, simulasi tiga nama dan dua nama calon bupati menunjukkan dukungan H Apriyadi  masih seimbang dengan Beni Hernedi dan Lusianti. 

Artinya, tren elektbilitas H Apriyadi linear dan positif  secara statistik.  Selain itu, tingkat kedikenalan (popularitas) dan kedisukaan (elektabilitas) H Apriyadi terus meningkat dan linear dan tidak ada korelasi negatif. 

Sumber: