Penting, Cara Memilih Asuransi yang Tepat Untuk Masa Depan Cerah, Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini

Penting, Cara Memilih Asuransi yang Tepat Untuk Masa Depan Cerah, Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini

Berikut cara memilih asuransi yang tepat sesuai dengan kebutuhan masa depan mulai dari asuransi kesehatan, asuransi sakit kritis, dan asuransi jiwa--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Berikut cara memilih asuransi yang tepat sesuai dengan kebutuhan masa depan mulai dari asuransi kesehatan, asuransi sakit kritis, dan asuransi jiwa.

Dalam piramida keuangan asuransi merupakan hal yang lebih penting dari pada investasi namun sering sekali diremehkan oleh semua orang, terutama oleh orang-orang yang masih berusia muda.

Banyak alasan kenapa asuransi dianggap sepele oleh sebagian orang, salah satu alasannya adalah karena merasa akan jarang sakit.

Namun sebenarnya asuransi memang dibeli ketika saat masih sehat sebagai, apalagi sakit tidak mengenal waktu kapan datangnya.

BACA JUGA:Asuransi Jiwa dan Kecelakaan Jemaah Haji 1444 H Sudah Ditransfer Bertahap, Berikut Ketentuannya!

Asuransi juga memiliki piramida seperti piramida keuangan. Dimana terdapat 3 piramida didalam asuransi, yaitu :

Asuransi kesehatan 

Asuransi ini sangat dibutuhkan seseorang sejak lahir sampai meninggal, bentuknya bisa seperti BPJS, asuransi kantor, Rider dari asuransi orang tua atau beli asuransi swasta pribadi.

Fungsi dari asuransi ini adalah untuk mengcover biaya pengobatan Rumah Sakit bisa cashless atau pun reimburse.

- Asuransi sakit kritis 

Dimana fungsi dari asuransi ini adalah sebagai pengganti income yang hilang saat seseorang terdiagnosa satu dari sekian penyakit kritis yang ditanggung, jadi ini bukan cover biaya pengobatan sakit kritis.

BACA JUGA:OJK Umumkan Asuransi Bukan Tabungan dan Investasi Jangka Panjang, Waspadalah!

Misalnya si A terkena kanker stadium 2 harus dirawat dan kemo dengan biaya Rp 100 juta dari Rumah Sakit, dan yang membayarkan  Rp 100 juta itu adalah asuransi kesehatan.

Namun misalnya si A ini juga dalam kondisi bekerja dan jika terlalu kemo maka ia terpaksa harus resign atau ambil upgrade jadi asuransi sakit kritis. 

Sumber: