Waspadai 8 Penyebab Keguguran yang Paling Sering Terjadi, Kenali Ciri-cirinya
Ilustrasi seorang ibu hamil--
PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Saat tahu jika Ibu hamil, rasanya tentu bahagia karena ada janin dalam kandungan yang merupakan anugerah dari Tuhan.
Untuk itu, Ibu dan Ayah akan melakukan segala cara agar janin tetap sehat dan bisa terlahir tanpa kekurangan apapun.
Namun saat menjalani kehamilan, tidak sedikit Ibu yang mengalami kekhawatiran termasuk momok buruk seperti keguguran. keguguran merupakan kematian janin sebelum usia 20 minggu kehamilan.
Kondisi ini bisa dicegah dengan melakukan beberapa hal, salah satunya menghindari aktivitas penyebab keguguran.
BACA JUGA:Wajib Tau! Bahaya Penggunaan Obat Aborsi tanpa Pengawasan Dokter
Dilansir KlikDokter, banyak penelitian mengungkapkan 8-20% Ibu yang tahu dirinya hamil dan mengalami keguguran sebelum usia 20 minggu.
Sisanya sebesar 80% terjadi pada 12 minggu pertama kehamilan. Akan tetapi, angka ini belum dibuktikan lebih lanjut karena banyak Ibu yang tidak mengetahui sedang mengandung.
Umumnya, kondisi ini bisa dideteksi melalui pemeriksaan USG dimana dokter akan memeriksa detak jantung janin.
Jika Ibu telah mengalami keguguran lebih dari tiga kali, dokter akan melakukan pemeriksaan lanjut seperti pemeriksaan gen, pemeriksaan USG pada awal kehamilan dan tes darah.
BACA JUGA:Bahaya! 3 Makanan Ini Dapat Merusak Otakmu, Apa Saja Itu?
Sebelum tahu aktivitas penyebab keguguran, Ibu sebaiknya mengamati tanda atau gejala yang muncul akibat kondisi ini.
Beberapa Ibu mengatakan gejalanya hampir sama dengan menstruasi, yaitu kram atau nyeri perut bagian bawah, keluarnya bercak darah atau jaringan dari vagina dan hilang tanda-tanda kehamilan umum seperti mual muntah.
Tidak hanya bercak darah, Ibu perlu mewaspadai lendir coklat dan cairan yang keluar dari vagina.
Sumber: