Didominasi Pendapatan Data dan Layanan, Kinerja XL Axiata Tumbuh Double Digit di Semester 1 2023
Teknisi melakukan pemeliharaan perangkat BTS milik XL Axiata di sekitar Jakarta. XL Axiata terus memperkuat eksekusi strategi bisnis fixed mobile convergence (FMC) di semua area.--Doc.radarpalembang.disway
"Pertumbuhan double digit kami raih pada Pendapatan, EBITDA, dan NPAT,"ungkap Dian Siswarini.
Pada pengembangan layanan FMC, XL Axiata terus memperkuat fondasi sebagai perusahaan menyedia layanan konvergensi terdepan di Indonesia.
Bukan hanya pada produk yang sudah convergence, pengembangan layanan FMC di XL Axiata juga pada sisi organisasi, jaringan, IT, hingga distribusi.
"Jadi hingga saat ini, XL Axiata masih yang terdepan untuk layanan FMC,"ungkap Dian Siswarini.
BACA JUGA:Outlet XL Axiata di 12 Embarkasi, Cek di Sini Lokasinya?
XL Axiata menutup kinerja semester pertama 2023 dengan total pelanggan sebanyak 58 juta.
Untuk kinerja pencapaian blended ARPU (average revenue per user), XL Axiata juga meningkat dari Rp 38 ribu di periode yang sama tahun sebelumnya menjadi sebesar Rp 41 ribu.
Meningkatnya kinerja blended ARPU ini tentunya searah dengan fokus XL Axiata untuk meraih dan mempertahankan pelanggan yang produktif
Adapun, kinerja XL Axiata hingga Semester 1 2023, sebagai berikut:
BACA JUGA:XL Axiata Solusi SD-WAN, Bangun Network IT Infrastruktur Kuat dan Hemat Biaya
• Laba bersih yang dinormalisasi Rp. 658 miliar, tumbuh 12 persen YoY.
• Pendapatan Rp 15,78 triliun, tumbuh 12 persen YoY.
• EBITDA tumbuh 14 persen YoY menjadi Rp 7,65 triliun, Marjin mencapai 49 persen.
• Kontribusi pendapatan data dan layanan digital 91 persen.
Sumber: