Saling Ejek Orang Tua, 3 Remaja Putri di Palembang Baku Hantam, Ini Kronologinya

Saling Ejek Orang Tua, 3 Remaja Putri di Palembang Baku Hantam, Ini Kronologinya

Beredar video di media sosial tiga remaja putri nampak saling baku hantam pada malam hari yang dipicu saling ejek orang tua--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Beredar video di media sosial tiga remaja putri nampak saling baku hantam pada malam hari.

Diketahui kejadian ini terjadi di kota Palembang. Adapun yang menjadi pokok permaalahan hingga mengakibatkan ketiganya terlibat baku hantam adalah karena saling ejek orang tua.

Ketiga remaja putri tersebut berinisial KH (15), AM (16), dan NI (15), merupakan warga 1 Ulu Laut kecamatan SU I, Ketiganya itu diketahui masih mempunyai hubungan saudara dan merupakan saudara sepupu.

Pertengkaran remaja putri itu terjadi pada Senin, 3 Juli 2023 di Jalan Ki Gede Ing Suro, Kelurahan 32 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II.

BACA JUGA:Pihak Keluarga Menyayangkan Viralnya Video Pengantin Wanita yang Meninggal Usai Ijab Kabul di Palembang

"Jadi, mereka ini kan masih berkeluarga lah ya, bemisan (sepupu). Sebelum kejadian itu mereka cekcok, saling ejek orang tua mereka.

Jadi itulah penyebabnya (saling baku hantam)," kata Kapolsek Seberang Ulu 1 Palembang, Kompol Tatang Yulianto, Selasa, 4 Juli 2023.

Pihak kepolisian yang mengetahui adanya pertengkaran rema putri dari video yang ramai beredar tersebut lantas turun tangan untuk mendamaikan ketiganya.

Ketiga remaja putri tersebut akhirnya berdamai setelah dibawa ke Polsek Seberang Ulu 1.

BACA JUGA:Kisah Pilu Pengantin Wanita di Palembang yang Meninggal Dunia Usai Ijab Kabul, Berikut Kronologinya

Berikut kronologi terjadinya cekcok yang berujung saling baku hantam remaja putri di Palembang.

Dari video yang ramai beredar nampak ada tiga remaja putri yang saling bakuhantam pada malam hari, awalnya hanya dua remaja putri yang terlibat pertengkaran, tak lama kemudian datang satu lagi remaja putri lainnya.

Dalam video remaja putri yang menganakan kaos berwarna krem tersebut sedang saling jambak dengan remaja yang mengenakan daster putih.

Remaja ketiga yang datang rupanya bukan hendak melerai, malahan ikut bertengkar dan menyerang ramaja berdaster putih.

Sumber: