Marc Marquez Ancam Cabut dari Honda, Mengejutkan Ini Jawaban Alberto Puig

BACA JUGA:Bukan Marquez, Ternyata ini Rival Terberat Rossi Selama di MotoGP

Menurut Marquez meski Honda merupakan salah satu tim impian banyak pebalap di MotoGP. Namun, jika tak mampu memberikan motor terbaik, status tersebut tak menghalangi niatnya berganti tim.

"Dalam kontrak-kontrak sebelumnya, saya sangat menghormati mereka dan Honda selalu punya opsi pertama, dan saya tidak berbicara dengan siapa pun, hanya Honda," ungkapnya.

Menyikapi pernyataan ridernya tersebut,  Manajer Honda MotoGP, Alberto Puig pun angkat bicara. Menurut Alberto Puig Honda sama sekali takkan menghalangi Marc Marquez untuk pergi.

Namun Puig mengingatkan jika Honda dan Marc Marquez masih terikat kontrak sah yang baru berakhir pada  MotoGP 2024 mendatang.

BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Marc Marquez Terjatuh dan Gagal Finish di 2 Lap Terakhir MotoGP Prancis 2023

Puig tetap mengharapkan Marquez masih akan bertahan hingga kontraknya bersama Honda Racing Corporation (HRC) berakhir.

"Aku harus berpikir ya, karena kami punya kontrak," kata pria asal Spanyol itu.

"Tapi soal pertanyaan seperti ini, aku harus mengatakan bahwa semua orang bebas melakukan apapun yang ia mau," jelas Puig.

Puig menegaskan jika Marquez benar ingin hengkang, dirinya memastikan manajemen Honda takkan memaksakan dan menghalangi.

BACA JUGA:Fakta Awal Mula Marc Marquez Benci Valentino Rossi

"Honda bukan perusahaan yang memaksa orang jika mereka tak bahagia di sini," lanjut mantan pembalap MotoGP ini.

"Tentu kami punya kontrak dengannya, tapi Honda juga sangat menghormati Marc. Aku ingin berpikir ya, ia akan bertahan, berdasarkan kontrak. Tapi aku tak menjaminnya," tegas Puig.

 

 

Sumber: