Begini Jejak Rafael Alun Gila-gilaan Kumpulkan Harta Tak Wajar, Dipecat Tidak Hormat, Anggota Mafia Pajak

Begini Jejak Rafael Alun Gila-gilaan Kumpulkan Harta Tak Wajar, Dipecat Tidak Hormat, Anggota Mafia Pajak

Rafael Alun Trisambodo diduga menjadi anggota jaringan mafia pajak sehingga mampu mengumpulkan harta secara gila-gilaan sehingga dipecat secara tidak hormat. ---- disway

Pada 17 Februari 2022, Rafael Alun pindak tugas dari Jawa Timur ke DKI Jakarta. Dia pun menjabat sebagai  Kabag Umum di Kanwil DJP Jakarta Selatan I. 

Saat mengemban jabatan itu, harta kekayaannya sudah mencapai Rp56,1 miliar, terjadi peningkatan sebesar Rp11,9 miliar dari sebelumnya. Peningkatan harta tak wajar Rafael Alun Trisambodo ini  sungguh gila-gilaan. 

BACA JUGA:Babak Belur Gegara Anaknya Mario Dandy, PPATK Endus Harta Tak Wajar Rafael Alun,Suruh Orang Lain Buka Rekening

Menurut KPK harta itu tidak sesuai dengan profil Rafael dan jabatan yang dia emban di lingkungan Ditjen Pajak. Rafael Alun Trisambodo hanya seorang PNS eselon III.  

Rafael Anggota Jaringan Mafia Pajak 

Keberhasil Rafael Alun mengumpulkan punda-pundi harta dan kekayaan tak wajar dan tidak sesuai dengan profilnya itu, patut diguga dia masuk atau menjadi anggota jaringan mafia pajak. 

Dugaan itu, disampaikan oleh Deputi Bidang Pencegahan dan Monitorin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),  Pahala Nainggolan. Menurutnya, ada geng atau jejaring mafia pajak di tubuh Ditjen pajak. 

Salah satu yang terkaiat dengan jejaring mafia pajak Rafael Alun Trisambodo adalah, Kanwil Bea Cukai Yogyakata Eko Darmanto. 

BACA JUGA:Harapan Mekopolhukkam Mahfud MD, KPK Menelusuri Transaksi Aneh Pejabat Pajak Rafael Alun Trisambodo Sejak 2012

KPK juga telah memeriksa Eko Darmanto karena juga menghimpun harta kekayaan tak wajar.  Eks Kepala Bea Cukai  Yogyakarta.  Eko sempat viral memaerkan gaya hedip hedonis dengan memamerkan kekayaan yang Dia miliki. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani telah membebastugaskan Eko Darmanto pada 2 Maret 2023. 

Menurut  Pahala Nainggolan selaku Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK,  KPK pada pemeriksaan itu, KPK akan meminta klarifikasi dari Eko Darmanto terhadap  harta yang bersangkutan. 

Rencana awal KPK, Eko Darmanto akan diperiksa di Yogyakarta sekaligus untuk melakukan penelusuran terhadap harta Rafael Alun Trisambodo yang ada di sana. 

Saat Tim KPK berada di Yogyakarta pemeriksaan terhadap Eko tidak bisa dilakukan. Akan tetapi tim KPK berhasil melakukan penelusuran terhadap aset dan harta Rafael Alun. (*)

Sumber: