Tekan Laju Inflasi, Gelar Bazar Pasar Murah
Wakil Bupati Banyuasin H Slamet Somosentono datang ke Bazar Pasar Murah di Pusat Kuliner Pangkalan Balai, Kecamatan Banyuasin III,-banyuasinkab-
BANYUASIN, RADARPALEMBANG.COM - Pemerintah Kabupaten Banyuasin menggelar kegiatan Bazar Pasar Murah, sebagai upaya menekan laju inflasi.
Kegiatan ini di Pusat Kuliner Pangkalan Balai, Kecamatan Banyuasin III, samping kantor DPMPTSP.
BACA JUGA:Indonesia - Malaysia Sepakati Kerja Sama Sertifikasi Halal
Bazar pasar murah dipilih sebagai bentuk intervensi terhadap strategi bahan pokok yang menjadi pemicu terjadinya inflasi di Kabupaten Banyuasin. Pada kegiatan ini Wakil Bupati didampingi Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Direktur BUMD Sei Sembilang.
Wakil Bupati Banyuasin H Slamet Somosentono mengungkapkan bahwa bazar pasar murah ini diadakan bertujuan untuk meringankan beban masyarakat dengan harga kebutuhan pokok yang terus menerus mengalami kenaikan sehingga kegiatan ini akan dilakukan secara berkelanjutan ke depannya.
“Pemerintah Kabupaten Banyuasin mengajak seluruh masyarakat terkhusus Kecamatan Banyuasin lll agar berbondong-bondong untuk ke pusat kuliner untuk membeli atau berbelanja di bazar pasar murah yang serba ada dari sayuran, minuman yang sehat, sembako, cookies dan ikan dengan harga terjangkau,” kata Wabup, kemarin.
BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Presiden Jokowi Luncurkan Kartu Tani Digital dan KUR BSI di Aceh
Wabup lanjutkan, inilah upaya dari OPD yang terkait untuk menjalankan program Begesah (Beragam Edukasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) dimana nanti seluruh Kecamatan juga akan mengadakan bazar pasar murah karena sudah pada panen sayur mayur dari hasil Kelompok Wanita Tani (KWT) kegiatan seperti ini akan dilaksanakan setiap 15 hari sekali.
“Melalui bazar pasar murah ini tidak hanya ditujukan untuk menekan laju inflasi saja namun juga upaya dalam menaikkan sisi jual komoditi yang dihasilkan petani sekaligus membantu ekonomi masyarakat Kabupaten Banyuasin,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Diskoperindag UKM, Erwin Ibrahim menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan untuk menstabilkan harga dimana dari hasil rilis dari dalam Kementerian kemarin bahwa Kabupaten Banyuasin masuk dalam daerah inflasi tertinggi ke-8 di Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Wow, Menkominfo Johnny Gerard Plate Ternyata Punya Tanah dan Gedung Senilai Rp141 Miliar
“Mudah-mudahan kehadiran pasar murah ini dapat membantu masyarakat karena harga pokok yang dijual disini lebih murah dari harga yang ada dipasaran. Hal ini kita lakukan untuk menekan harga sehingga dapat terjangkau oleh masyarakat,” pungkasnya. (*)
Sumber: