Bantu Perangi Stunting, PLN Hadirkan Taman Gizi

Bantu Perangi Stunting, PLN  Hadirkan  Taman Gizi

PT PLN (Persero) UIP Sumbagsel sebelumnya telah menyalurkan bantuan pembangunan Sarana Inovasi Electrifying Agriculture Taman Gizi kepada Puskemas Multiwahana, Kota Palembang--

 

 

 

PALEMBANG, RADAR  PALEMBANG -

Berdasarkan laporan Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) dari Kementerian Kesehatan, angka stunting anak balita nasional mencapai 24,4% pada 2021.

 SSGI mencatat mayoritas kasus stunting di Indonesia ditemukan pada anak rentang usia 3-4 tahun (36-47 bulan) dengan persentase 6%, kemudian kasus stunting di kelompok usia 24-35 bulan mencapai 5,6%, usia 48-59 bulan 4,5%, dan 18-23 bulan 3,6%. Anak usia 12-17 bulan yang mengalami stunting sebesar 2,3%, usia 6-11 bulan 1,6%, dan usia 0-5 bulan 0,7%.

Namun, total angka ini masih lebih tinggi dibandingkan toleransi maksimal stunting yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yaitu kurang dari 20 persen. Menurut data UNICEF, kekurangan gizi pada balita bisa menyebabkan gangguan pertumbuhan jangka panjang. 

Anak-anak kurang gizi bisa mengalami kekerdilan selama hidupnya, potensi fisik dan intelektual mereka juga akan sullit berkembang maksimal. Masalah kurang gizi ini umum terjadi pada anak-anak dari keluarga miskin, atau mereka yang hidup di tengah situasi konflik.

 

Selaras dengan tujuan Pemerintah untuk mengurangi jumlah penderita stunting sejak dini di Indonesia, PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Selatan hadir dan berperan aktif mendukung kegiatan tersebut melalui penyaluran kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). 

 

PT PLN (Persero) UIP Sumbagsel sebelumnya telah menyalurkan bantuan pembangunan Sarana Inovasi Electrifying Agriculture Taman Gizi kepada Puskemas Multiwahana, Kota Palembang pada bulan Maret tahun 2022 lalu. Guna mendukung Pembangunan Taman Gizi di dalam lingkungan puskesmas.

 

Dalam sambutannya, Kepala Puskesmas Multiwahana - dr. Hj. Dian Hayati, MKM., Sp. KKLP beserta jajaran mengucapkan terima kasih kepada PLN yang berperan aktif untuk mendukung Program Nasional dalam perangi stunting, khususnya di wilayah kecamatan Sako.

Sumber: