Berangkat Umroh dan Haji Bisa Langsung dari SMB II Palembang

Berangkat Umroh dan Haji Bisa Langsung dari SMB II Palembang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menerima kunjungan kerja Ketua DPRD Sumsel Hj. Anita Noeringhati dan rombongan, Selasa, 24 Januari 2023.--doc radarpalembang.disway.id

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Jemaah Umroh asal Sumatera Selatan pada tahun ini dapat bangga  karena Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II sudah bisa langsung menerbangkan jemaah langsung ke tanah suci.

Kepastian itu langsung disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menerima kunjungan kerja Ketua DPRD Sumsel Hj. Anita Noeringhati dan rombongan, Selasa, 24 Januari 2023.

"Silahkan untuk jemaah umroh Sumsel saya sarankan terbang dari SMB II dengan unlimited flight,"ujar menteri.

Ditambahkan menteri dengan melalui SMB II juga bisa mengurai kepadatan bandara Soekarno Hatta di Jakarta selain juga lebih hemat.

BACA JUGA:81 Calon Petugas Haji Kemenag Sumsel Ikuti Seleksi, Digelar Serentak Nasional

Ketua DPRD Sumsel Hj. Anita Noeringhati mengucapkan syukur atas kebijakan yang diberikan menteri.

"Ini saya selalu ditangisi oleh kawan penyelenggara haji dan umroh serta travel,untuk diminta dibuka perbangan ke tanah suci, sekarang sudah diberi izin,'ujar Anita.

Anita meminta semua pihak untuk mempersiapkan semua hal terkait hal ini agar pelayanan kepada jemaah bisa maksimal.

Sebelumnya Ketua Asosiasi Muslim Penyelengara Haji dan Umroh Republik Ini Indonesia  (Ampuri) Juremi Cipto Slamet mengatakan sebelum COVID penerbangan umroh bisa langsung dari Palembang langsung ke Mekkah atau Jeddah sekarang harus ke Jakarta dulu.

BACA JUGA:Komnas Haji: Naiknya Biaya Haji Sulit Dihindari, Ada 5 Juta Jemaah Masuk Daftar Tunggu

Tentu hal ini akan menambah beban biaya jemaah kami berharap penerbangan untuk umroh bisa dikembalikan seperi semula

Selain ketua DPRD Sumsel dan Ampuri . kunker juga di ikuti oleh kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Dr.H. Aufa Syahrizal,  EGM  Bandara SMB  II, R Iwan Winaya Mahdar. 

Sumber: