Museum Monpera Terus Bersolek, Jadi Objek Wisata di Palembang

Museum Monpera Terus Bersolek, Jadi Objek Wisata di Palembang

Museum Monpera terletak di pusat kota Palembang, bisa menjadi pilihan objek wisata --dok. radarpalembang.disway.id

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Museum Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera) yang terletak di jantung kota Palembang, kini terus bersolek.Museum Monpera berada di Jalan Merdeka Nomor 1, Kelurahan 19 Ilir, Kecamatan Ilir Barat I.

Museum Monpera yang diresmikan pada 23 Februari 1988 ini bisa menjadi sebagai salah satu pilihan objek wisata anda. Apalagi di akhir pekan selalu ramai pengunjung. Banyak yang datang kesini, untuk bersantai dan swafoto di Museum Monpera yang berbentuk bangunan exagonal tersebut.

Selain taman bermain untuk anak-anak dengan berbagai macam permainan seperti ayunan, plosotan, jungkitan dan putaran. Ada juga Pojok Baca Digital.

"Kami sering buat konten di Museum Monpera. Sudah baguslah sekarang. Saran kepada pengelola untuk infrastruktur yang belum selesai segera diselesaikan,
agar tidak menganggu aktivitas wisatawan yang  berkunjung ,"ujar Rezi, salah satu pengunjung dibincangi radarpalembang.com Rabu, 11 Januari 2023.
BACA JUGA:Tahun Baru Sudah, Harga Cabai Masih Tinggi, Pedagang Bingung

Museum Monpera ini sebagai saksi sejarah peristiwa perang lima hari lima malam melawan penjajah Belanda. Museum Monpera yang berdiri di atas lahan sekitar 23.565 meter persegi, dengan luas bangunan 3.926,4 meter persegi.

Sejak direnovasi dan telah launcing pada bulan Januari 2022, tampilan Museum Monpera semakin menarik.

Diharapkan dapat menyedot perhatian masyarakat  khususnya generasi muda agar tidak melupakan sejarah perjuangan orang-orang terdahulu. Juga meneladani dalam kehidupan yang lebih baik.

“Dengan tampilan baru ini, setelah direnovasi Januari 2022 kemarin, perubahan lumayan signifikan. Sebelumnya orang-orang taunya Monpera ini hanya
taman saja, belum tau kalau ada museumnya. Setelah direnovasi, baru tau kalau di dalamnya ada museumnya, ”jelas staf Tour Guide Museum Monpera, Achmad Rifqi Ichsanul Akbar (27).
BACA JUGA:Pemkot Palembang via Baznas Bedah Rumah Romlah

Di dalam Museum Monpera, terang Rifqi, ada peninggalan-peninggalan sejarah seperti senjata, pakaian dinas pahlawan, dan foto-foto asli dokumentasi.
Di luar bangunan, ada patung garuda berukuran besar dan tulisan fungsi dan makna dari arsitektur serta ornament lainnya.

Museum juga dilengkapi sarana olahraga, taman bermain kanak-kanak dan pojok baca digital.

“Bagi warga yang mau berkunjung ke Museum Monpera, dibuka setiap hari mulai pukul 10.00 WIB-17.00 WIB. Pengunjung umumnya ramai di weekend, hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Museum Monpera bisa jadi pilihan anda  bersama keluarga. Bersantai dan swafoto disini,"jelasnya lagi.

Benar seperti yang dipromosikan Rifqi. Tampilan baru taman Museum Monpera setelah direnovasi, dirasakan pengunjung semakin nyaman dan asyik untuk dikunjungi. Terutama pada sore hari, selain cuacanya yang mendukung tidak terlalu panas, juga bisa menghabiskan waktu sore bersama keluarga.
BACA JUGA:Venna Melinda Tunjuk Hotman Paris Sebagai Kuasa Hukumnya, Kasus Dugaan KDRT

Untuk diketahui, sejarah pembangunan Museum Monpera berasal dari inisiatif mendirikan sebuah monumen peringatan perjuangan kemerdekaan di Palembang. Penginisiasi berasal dari pejuang kemerdekaan RI wilayah Sumatera Selatan, tergabung dalam Legiun Veteran Republik Indonesia(LVRI).

Inisiatif ini disampaikan di rapat LVRI tanggal 2 Agustus 1970. Akhirnya tepat  17 Agustus 1975, diadakan upacara peletakan batu pertama monumen. Pembangunan museum Monpera dimulai sejak tahun 1980 sampai 1988 secara bertahap menggunakan APBD Pemerintahan Tingkat I Sumatera Selatan.

Tanggal 23 Februari 1988, Museum Menpora diresmikan oleh Menko Kesra H. Alamsyah Ratu Prawiranegara. Museum dibangun untuk memperingati serangandari Agresi Militer Belanda II. Pertempuran itu terjadi di Kota Palembang selama lima hari lima malam.

 

 

 

Sumber: