Masata Persiapkan Lulusan Poltekpar Kerja di Luar Negeri

Masata Persiapkan Lulusan Poltekpar Kerja di Luar Negeri

Ketua Umum Masata, Priskhianto bersama Ketua DPD Masata Sumsel, Herlan Asfiudin dan pegiat pariwisata. Foto ist--

RADAR PALEMBANG – Lulusan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Palembang kini memiliki kesempatan bekerja di luar negeri dengan lebih mudah. Hal ini diungkapkan Ketua Umum Masyarakat Sadar Wisata (Masata), Priskhianto saat dibincangi kemarin di salah satu pusat perbelanjaan yang ada di kawasan Jakabaring.

“Salah satu program dari Masata adalah concern terhadap pemberdayaan sumber daya manusia khusus untuk kepariwisataan, makanya kami melaksanakan MoU dengan Poltekpar Palembang dan beberapa poltekpar lainnya di bawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Kenapa kami pilih Poltekpar karena kami ingin mengakselerasi program dari Kemenparekraf khususnya di bidang pendidikan,” tuturnya.

Untuk menunjang program tersebut, pihaknya menggandeng salah satu perusahaan di bidang tenaga kerja yakni Qukerja Mitra Solusi di mana mereka memiliki aplikasi yang menyediakan informasi mengenai pekerjaan di bidang pariwisata baik di dalam maupun luar negeri.

“Kami menggandeng Qukerja untuk penyerapan tenaga kerja di enam poltekpar. Mereka yang berminat menimba pengalaman kerja di luar negeri, tinggal download aplikasi ini di Playstore, lalu mengisi data dan bisa segera mendapatkan pekerjaan di sana,” terangnya.

Selain itu, disebutkannya, Masata juga bekerja sama dengan Prometric dalam rangka memberikan sertifikasi tambahan bagi pelaku usaha, pelaku wisata, atau para pekerhmja yang memiliki skill untuk mendapatkan nilai tambah sehingga kalau bekerja di luar negeri akan memiliki gaji yang lebih besar ketimbang yang tidak memiliki sertifikasi.

Untuk sertifikasi melalui Prometric, jelasnya, dilakukan secara digital, lebih murah dan terpercaya karena sertifikatnya internasional. Untuk para akademisi juga bisa, mereka mendapatkan sertifikasi promretic ini, tergantung prodi yang dibutuhkan.

“Bahkan, bulan Desember mendatang,  permintaan dari Gubernur NTB, Lombok sudah harus menghasilkan tenaga kerja untuk dikirim ke luar negeri di ulang tahun mereka. Kita juga minta yang dari Palembang untuk dikirim bekerja di luar negeri, apalagi mereka kemarin baru wisuda,” pungkasnya. (hen)

Sumber: