BPN Sumsel Prioritaskan Objek Lahan PLN Clean and Clear

Kepala kantor Wilayah ATR/BPN Provinsi Sumatera Selatan, Kalvyn Andar Sembiring juga menyampaikan bahwa target pensertipikatan aset PLN termasuk dalam target mereka di 2024. "Kementerian Agraria dan tata ruang diberikan amanah untuk menyelesaikan kegiatan pendaftaran tanah di tahun 2024. Tahun 2024 harus kami selesaikan dan kami akui juga ada beberapa kendala yang ditemui, namun kami optimis target ini dapat kami tuntaskan,”ujarnya
Ia mengatakan, pada umumnya beberapa kendala yang ditemui terkait sertifikat ini adalah kurangnya dokumen. Akibat pengarsipan yang kurang baik, untuk itu dimohonkan kepada PLN agar dapat segera melengkapi dokumen tersebut supaya proses sertipikasi asetnya dapat segera diakselerasi.
Disamping itu ada kondisi adanya tumpang tindih SHM yang diagunkan ke Bank, Kemudian masuk ke lahan HGU dan BMN. "Tentunya BPN akan memprioritaskan terhadap objek lahan PLN yang statusnya clean and clear terlebih dahulu," ungkapnya. Selanjutnya akan direncanakan koordinasi secara periodik sehingga tidak ada perbedaan progress antara PLN dan BPN.
"Semoga upaya-upaya yang telah kita laksanakan bersama akan semakin mempercepat proses pensertipikatan yang ada disini," tutupnya.
Sumber: