Pedagang Prabumulih Timbun Migor, Dewan Ancam Bawa ke Ranah Hukum

Pedagang Prabumulih Timbun Migor, Dewan Ancam Bawa ke Ranah Hukum

RADAR PALEMBANG Pedagang Prabumulih timbun Migor minyak goreng Temuan ada penimbunan itu setelah Komisi II DPRD Prabumulih melakukan inspeksi mendadak Sidak ke sejumlah toko Retail dan Kelontongan Aksi Pedagang Prabumulih timbun Migor ada di salah satu agen di Jalan Lot Kelurahan Karang Raja kota Prabumulih Minyak goreng dengan total keseluruhan s kitar 1 ton tersebut tersimpan di dalam 80 kardus dengan kemasan 5 liter dan sebanyak 100 kantong di kemasan 1 liter BACA JUGA Tujuh Sekolah Produksi Minyak Goreng Kelapa Saat melakuka sidak komisi II DPRD Prabumulih ikut mendampingi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Disperindag Pemkot Prabumulih Ada juga Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia Aprindo kroscek di lapangan Hasilnya ada beberapa toko klontong yang memiliki stok minyak goreng migor yang banyak Temuan tim ratusan dus dalam kemasan jerigen minyak goreng atau sekitar 1 ton lebih Ada dugaan pedagang sengaja melakukan penimbunan Temuan itu membuat ironis Pasalnya masyarakat sedang kesusahan mencari migor Sidak migor dipimpin langsung Ketua Komisi II DPRD Prabumulih Apriansyah ST wakil ketua Feri Alwi dan para anggota yang hadir H Mat Amin Deliani dan Ade Irama SH dan Kepala Dinas Perdagangan Muchtar Edi BACA JUGA Operasi Pasar Minyak Goreng Disdag Palembang Siapkan 35 Ribu Liter Kita dari dari komisi 2 bersama Disperindag dan ketahanan pangan melakukan sidak terkait kelangkaan minyak goring Sudah banyak warga mengeluhkan kelangkaan minyak ini ungkap Ketua Komisi II DPRD Prabumulih Apriansyah kepada awak media Ancam Bawa ke Ranah Hukum Apakah temuan di took pedagang masuk kategori penimbunan Apri menjawab agen tersebut telah melakukan penimbunan Modusnya mereka membeli migor dalam jumlah banyak dari beberapa agen lalu mereka jual dengan harga lebih mahal Menurutnya jika hal ini tetap berlanjut dan menjual dengan harga lebih mahal dari harga pasar Apalagi pedagang sengaja membatasi Kami bawa ke ranah hukum tegasnya Kepala Dinas Perdagangan Muchtar Edi mengaku kecolongan dengan adanya penemuan dugaan penimbunan minyak goreng tersebut Ia mengimbau kepada distributor agar jangan menjual minyak goreng red di atas harga dari pemerintah Agen ini mengaku menjual mahal karena mereka beli dari distributor sudah mahal katanya Di tempat yang sama Ketua Aprindo Sulastri S Sos mengatakan hasil sidak tadi juga terdapat agen minyak goreng yang menjual di atas harga eceran tertinggi Het yakni 24 ribu perliter Di lapangan kami juga menemukan salah satu agen migor yang menjual seharga Rp 24 ribu perliter Dalam waktu dekat Pemerintah akan menggelar operasi pasar murah OPM Rencananya Pemkot dan Aprindo akan membuka pasar murah Saat ini tinggal menentukan jadwalnya Bagi para pedagang dan agen yang masih melanggar aturan akan mendapatkan surat peringatan and nbsp nbsp nbsp

Sumber: