BANNER BSB
BANNER PEMUTIHAN PAJAK
Banner Honda PCX 160 2025

Mantan Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe Berpeluang Menang di Pileg 2024

Mantan Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe Berpeluang Menang di Pileg 2024

Dari hasil survey LKPI Mantan Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe B=berpeluang menang di Pileg 2024.--

Sososk yang perhatian pada rakyat, sudah ada bukti nyata, gemar blusukan, sering melakukan pertemuan tatap muka/pertemuan umum di masyarakat, mudah ditemui dan visioner merupakan alasan mendasar pemilih menjatuhkan pilihannya pada alumni Fisip Unsri tersebut. 

BACA JUGA:Sudirman Resmi Dilantik Menjadi Wakil Ketua DPRD Palembang

Disamping itu adanya sumbangsih dari  dukungan  pemilih partai PKB yang mayoritas ke SN Prana Putra Sohe membuat tambahan elektabilitasnya bisa menyalip nama-nama caleg incumbent DPR RI yang juga akan maju kembali pada pemilu legislatif kedepan.

Secara statistik,  dengan elektabilitas yang  kalau dikonversi dengan hitungan angka pemilih, SN Prana Putra Sohe menenpati kursi ke empat (saat survey digelar.)

“Temuan ini menjadi indikator bagi caleg DPR RI dapil satu Sumsel bahwa ada delapan kursi yang disediakan, namun ada satu nama yakni SN Prana Putra Sohe yang mulai merapat elektabilitasnya dan mengancam incumbent DPR RI.

Kalau dilihat dari urutan sentiment partai politik, elektabilitas partai PKB juga cukup baik  dan  berada di urutan kelima (7,5 persen). Secara sentiment partai politik, peluang  tujuh partai yang berpotensi meloloskan calegnya yakni PDI-P, Gerindra, Nasdem, Golkar, PKB, Demokrat dan PAN. 

BACA JUGA:Ketua DPRD Sumsel RA Anita Raih Doktor Ilmu Hukum di Unissula Semarang

Survei LKPI digelar Agustus akhir dan bulan September 2023. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancvara tatap muka yang melibatkan 430 responden yang tersebar secara proporsional di kabupaten dan kota dapil satu provinsi Sumatera Selatan.

Metode pengambilan sampel dilakukan dengan multistage random sampling dangan selang kepercayaan 95 % dan tingkat kesalahan (marjin of error) +/-5 persen.

Sumber:

Berita Terkait