Selesai Mudik, Kenali 4 Gangguan Sistem Kelistrikan Mobil Akibat Perjalanan Jauh
Sistem kelistrikan berisiko mengalami kerusakan jika digunakan dalam jarak jauh tanpa perawatan yang tepat.-suzuki indonesia -
Perjalanan jauh membuat aki bekerja lebih keras untuk menyuplai listrik ke seluruh komponen kendaraan sehingga membuat kekuatan aki melemah.
Efek ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah umur aki yang sudah tua namun dipaksa bekerja keras selama perjalanan jauh.
Tidak hanya itu, cuaca panas selama perjalanan juga bisa menyebabkan elektrolit aki menguap lebih cepat sehingga air aki lebih cepat habis.
2. Alternator Bermasalah
Selain aki, perjalanan jauh juga berdampak pada sistem kelistrikan kendaraan yang lain yaitu alternator. Komponen ini berperan sebagai pembangkit listrik yang bertugas mengisi ulang daya aki kendaraan.
Perjalanan jauh membuat alternator bekerja lebih keras untuk mengisi daya aki. Penggunaan alternator yang berlebih bisa menyebabkan brush atau arang pada komponen tersebut habis sehingga medan magnet tidak dapat mengalirkan arus listrik ke aki.
3. Meleleh Kabel-Kabel Listrik Mobil
Penggunaan kendaraan untuk perjalanan jauh bisa membuat kabel-kabel pada sistem kelistrikan meleleh.
BACA JUGA:Tips Cek Kaki-kaki Mobil, Biar Gak Nyesel Kalau Beli Kendaraan Bekas
Hal ini disebabkan oleh peningkatan intensitas penggunaan aksesoris mobil seperti radio, AC, dan penggunaan perangkat elektronik lainnya selama perjalanan.
Penggunaan yang berlebih pada supply listrik bisa membuat kenaikan suhu sehingga berdampak pada kondisi kabel-kabel tersebut.
Akibatnya arus listrik yang dialirkan menjadi tidak stabil serta berisiko menimbulkan berbagai masalah pada sistem kelistrikan secara keseluruhan.
4. Sekring Putus
Sumber:


