BANNER PEMUTIHAN PAJAK
Banner Honda PCX 160 2025

Corporate Highlights Hari Ini, Laba Bersih WTON Turun 75 Persen, SGER Bangunan Pabrik Hidrogen Peroksida

Corporate Highlights Hari Ini, Laba Bersih WTON Turun 75 Persen, SGER Bangunan Pabrik Hidrogen Peroksida

PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) mencatatkan laba bersih sebesar Rp4,34 miliar per semester I-2025, menurun 75,74% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang sebesar Rp17,89 miliar.--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Bursa Efek Indonesia atau BEI merilis sejumlah informasi penting emiten di pasar saham yang terangkum dalam corporate highlights hari ini, Jumat 25 Juli 2025.

Pertama, PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) mencatatkan laba bersih sebesar Rp4,34 miliar per semester I-2025. 

Laba bersih ini menurun 75,74% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang sebesar Rp17,89 miliar.

Kedua, PT PP Properti Tbk (PPRO) mencatatkan laba bersih sebesar Rp47,18 miliar per semester I-2025. 

BACA JUGA:Corporate Highlights Hari Ini, Emiten PPRE Catat Laba Bersih Rp1,64 Triliun, WIKA Hanya Rp4,38 Miliar

BACA JUGA:Corporate Highlights Hari Ini, laba Bersih STAA Rp3,58 Triliun Semester I 2025, Garuda Beli 50 Pesawat Boeing

Perusahaan berbalik mencatatkan laba positif dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang mencatatkan kerugian bersih sebesar Rp459,57 miliar.

Ketiga, PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) melakukan perubahan perjanjian kredit sindikasi dari Rp350 miliar menjadi Rp600 miliar. 

Fasilitas kredit ini akan digunakan untuk pembangunan Pabrik Hidrogen Peroksida (H2O2) yang terletak di Serang, Banten.

Keempat, PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) mencatatkan laba bersih sebesar Rp204,16 miliar per semester I-2025. 

BACA JUGA:Corporate Highlights Hari Ini, BEI Rilis Daftar 10 Emiten Delisting, Sepatu BATA Rugi 41 Persen Kuartal I 2025

BACA JUGA:Corporate Highlights Hari Ini, Laba INET Naik 666 Persen Semester I 2025, Right Issue GIAA Rp 7,7 Triliun

Laba bersih ini meningkat 0,49% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang sebesar Rp203,15 miliar.

Kelima, PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK) mencatatkan kerugian sebesar Rp51,6 miliar per semester I-2025. 

Sumber:

Berita Terkait