BANNER PEMUTIHAN PAJAK
Banner Honda PCX 160 2025

Global Highlights Hari Ini, Investor Lari ke Safe Haven Efek Tensi Timur Tengah, Besok Pertemuan The Fed

Global Highlights Hari Ini, Investor Lari ke Safe Haven Efek Tensi Timur Tengah, Besok Pertemuan The Fed

Ilustrasi safe haven. Tensi geopolitik di Timur Tengah memicu aksi jual di pasar saham dan mendorong investor untuk beralih ke aset safe haven.--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Bursa Efek Indonesia atau BEI merilis sejumlah informasi penting dalam global highlights pergerakan bursa saham global sepekan dipengaruhi beberapa sentimen.

Secara umum, global highlights hari ini melihat perang antara Iran dan Israel telah memunculkan aksi investor untuk mencari tempat investasi yang aman, alias safe haven.

Selain itu, global highlights hari ini juga melihat para investor masih menunggu peluang suku bunga acuan turun melalui pertemuan The Fed selama 2 hari, berlangsung besok 17-18 Juni 2025.

"Indeks-indeks acuan Wall Street ditutup melemah signifikan pada perdagangan Jumat (13/6). Ketiga indeks secara serentak ditutup lebih rendah,"tulis BEI dalam laporannya yang diterima radarpalembang.id, Senin 16 Juni 2025. 

BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, Saham Teknologi Pendorong Indeks Acuan AS, Tekanan Harga di Paruh Kedua 2025

BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, Trump klaim Kesepakatan Perdagangan dengan China Terjadi hingga Data Inflasi AS

Adapunn indeks acuan S&P 500 turun lebih dari 1%, menghapus seluruh penguatan yang dicatatkan pada pekan lalu. 

"Saham sektor maskapai dan pariwisata juga melemah, sebaliknya, saham perusahaan energi dan pertahanan menguat,"tulis BEI.

Indeks volatilitas VIX yang menjadi indikator kekhawatiran investor menembus level 20, level yang sekaligus menandai pergeseran dari ketenangan ke kegelisahan pasar.

"Tensi geopolitik di Timur Tengah memicu aksi jual di pasar saham dan mendorong investor untuk beralih ke aset safe haven," tulis BEI.

BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, Kemajuan Kesepakatan AS-China Reda Kekhawatiran Investor dan Tensi Perang Tarif

BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, Peluang The Fed Turunkan Suku Bunga di September hingga Soal Perang Dagang

Pelemahan ini diakibatkan pasca Israel melancarkan serangan udara besar-besaran ke wilayah Iran. 

Sebagai balasan, Iran menembakkan ratusan rudal sebagai respons atas serangan udara Israel yang menyasar fasilitas militer dan nuklir di Teheran. Hal ini memperkuat kekhawatiran bahwa konflik di Timur Tengah semakin tak terkendali. 

Sumber:

Berita Terkait