Hari Pangan Sedunia, Bapanas, BI Sumsel dan Pemda Lakukan Gerakan Pangan Murah di 7 Lokasi
Pj Gubernur Sumatera Selatan, Agus Fatoni didampingi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan (BI Sumsel), Ricky P Gozali saat Gerakan Pangan Murah (GPM) di di Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Selatan.--
BACA JUGA:BI Sumsel Siapkan 7 Lomba Ramaikan Pekan QRIS Nasional Digital Kito Galo 2023
Agus Fatoni menerima laporan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) melalui laporannya secara daring dari Halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Untuk komoditas lainnya, menurut laporan yang diterima Agus Fatoni, komoditas telur ayam ras di Sumsel cenderung mengalami penurunan harga akibat jumlah pasokan yang surplus.
"Berbagai upaya telah dilakukan untuk pengendalian inflasi di Sumsel diantaranya dengan mengoptimalkan GPM yang saat ini tercatat telah dilakukan sebanyak 13 kali kegiatan dari target 19 kegiatan,"ungkap Agus Fatoni.
Beberapa langkah lainnya bersamaan dilaksanakan Gerakan Pangan Murah atau GPM yakni dilakukan juga monitoring harga ke pasar-pasar, melakukan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP), dan melakukan MoU dengan Bulog untuk menyalurkan beras SPHP dan bahan pokok melalui koperasi di daerah.
BACA JUGA:BI Sumsel Siapkan 7 Lomba Ramaikan Pekan QRIS Nasional Digital Kito Galo 2023
Pemerintah daerah sebagai bagian Gerakan Pasar Murah di Palembang juga melakukan launching Toko Kepo (Kebutuhan Pokok) yang menjual harga bahan pokok lebih murah dari pasaran.
Selanjutnya dilakukan pula refocusing anggaran untuk penanganan inflasi melalui dana yang bersumber dari anggaran belanja tidak terduga (BTT).
Agus Fatoni mengatakan pihaknya terus mengintensifkan rapat koordinasi dengan Forkopimda untuk menangani program prioritas yang diperintahkan Menteri Dalam Negeri.
Tidak hanya pengendalian inflasi tetapi juga program lainnya seperti penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), stunting, dan kemiskinan ekstrim.
BACA JUGA:BI Sumsel Gelar Pekan QRIS Nasional, Digital Kito Galo 2023 di PIM, Catat Tanggalnya?
Turut hadir pada kesempatan tersebut Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan (BI Sumsel), Ricky P Gozali.
Ricky P Gozali menyampaikan perkembangan inflasi Sumsel pada bulan September 2023 tercatat sebesar 2,28 persen (yoy), sama dengan perkembangan inflasi nasional.
Inflasi ini utamanya didorong oleh inflasi pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau; utamanya akibat kenaikan harga pada komoditas beras.
Hingga akhir tahun 2023, Ricky meyakini Sumsel akan mencapai target inflasi nasional di 3 plus minus 1 persen (yoy).
Sumber:



