PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Bursa Efek Indonesia atau BEI merilis sejumlah informasi penting yang terangkum dalam global highlights hari ini, Jumat 18 Juli 2025.
Indeks saham S&P 500 dan Nasdaq Composite ditutup pada rekor tertinggi kemarin.
"Hal ini dipengaruhi oleh optimisme investor terhadap data ekonomi AS dan laporan keuangan perusahaan yang menunjukkan daya beli konsumen AS masih solid," tulis BEI dalam laporannya yang diterima radarpalembang.id.
Data penjualan ritel AS melonjak tajam pada Juni 2025.
BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, Wall Street Berharap Efek Musim Laporan Keuangan Kuartal II-2025
Data Departemen Perdagangan AS menunjukkan, nilai pembelian ritel, yang tidak disesuaikan dengan inflasi, naik 0,6% setelah turun pada dua bulan sebelumnya.
"Angka ini melampaui hampir semua estimasi dalam survei Bloomberg terhadap para ekonom," tulis BEI.
Penjualan, tidak termasuk mobil, meningkat 0,5%.
Hal ini memunculkan kembali optimisme terhadap momentum ekonomi dan kepercayaan konsumen, meski inflasi konsumen tercatat melonjak dan harga produsen stagnan.
The Fed menyatakan akan menahan penurunan suku bunga hingga terlihat dampak inflasi dari kenaikan tarif.
Pejabat The Fed, Adriana Kugler, menegaskan bahwa pemangkasan suku bunga belum akan dilakukan dalam waktu dekat karena tarif mulai mendorong kenaikan harga konsumen.
Berdasarkan CME FedWatch, pelaku pasar memperkirakan peluang pemangkasan suku bunga pada September sebesar 54%, sementara kemungkinan pada Juli nyaris diabaikan.