Secara nominal, outstanding pembiayaan di Januari 2025 pada industri fintech lending/Pindar sebesar Rp 78,5 triliun.
BACA JUGA:Ekspor Kopi Pagaralam dan Semendo, OJK: Ekspor Perdana Sebanyak 59,4 Ton ke Malaysia dan Australia
BACA JUGA:OJK Sumsel Beri Penghargaan Pihak yang Berperan dalam Pertumbuhan Ekonomi Lebih Inklusif
“Pertumbuhan kinerja Pindar dan BNPL yang didukung dengan tingkat pembiayaan bermasalah yang masih terjaga stabil,”ungkap dia.
Jelang Lebaran tahun lalu, outstanding pembiayaan BNPL oleh PP menguat sebesar 31,45 persen yoy pada April 2024 dibandingkan Maret 2024 23,90 persen.
Sedangkan pembiayaan industri Pindar menguat sebesar 24,16 persen yoy dibandingkan Maret 2024 21,85 persen yoy.
“Pertumbuhan kinerja Pindar dan BNPL menunjukkan masih tingginya demand/permintaan masyarakat, seiring dengan peningkatan transaksi digital antara lain pembelian produk melalui e-commerce,” ujar dia.