JAKARTA, RADARPALEMBANG.ID - Hadirnya program Makan Bergizi Gratis pemerintah ke anak sekolah, menjadi keberkahan sendiri bagi brand penjualan Suzuki.
Bagaimana tidak, ribuan dapur disiapkan vendor untuk memenuhi program makan bergizi gratis dari pemerintah tersebut.
Secara tak langsung, dapur tersebut membutuhkan alat transportasi pengantaran ke lokasi sekolah terdata ikut program makan bergizi gratis pemerintah.
Pilihan vendor program makan bergizi gratis tersebut, kendaraan fleet dalam hal ini jenis low pikap.
BACA JUGA:Cara Hemat BBM, Fitur Engine Auto Start-Stop Suzuki Sudah Terbukti di Test Drive IIMS 2025
BACA JUGA:Kejutan Suzuki di IIMS 2025, Test Drive Mobil Bawa Pulang Sepeda Motor atau Logam Mulia
Imbas permintaan low pikap yang diduga berkaitan langsung dengan program makan bergizi gratis tersebut dirasakan langsung Suzuki.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) jadi berkah tersendiri buat Suzuki.
Penjualan kendaraan fleet Suzuki, salah satunya low pikap pun jadi ikut terkerek.
"MBG ini kan lagi rame, karena akan ada 5.000 dapur, 1 dapur itu harus punya dua mobil, berarti membutuhkan 10.000 mobil untuk low pikap,”kata Head of Fleet Sales 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Aliftia Rizki Annisa belum lama ini.
BACA JUGA:Bikin Kejutan, Suzuki APV Hadir di IIMS 2025, Berikut Sejarah Perjalanannya di Indonesia
BACA JUGA:Suzuki Bikin Kejutan di IIMS 2025, Bagian dari Strategi Teknologi 10 Tahun, Apa Itu?
Seperti diketahui Kendaraan fleet memang menjadi salah satu andalan Suzuki di pasar otomotif Indonesia.
“Dan untuk segmen ini hanya ada beberapa brand saja,”ujar wanita yang kerap disapa Ica tersebut.
Bahkan, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) membeberkan ada potensi penjualan lagi di beberapa bulan kedepan berkaitan dengan program makan bergizi gratis pemerintah untuk anak sekolah.