Jangan Anggap Sepel Buah Zakar Bengkak, Ini Faktor Penyebabnya, Waspada Bisa Jadi Itu Kanker Testis

Sabtu 03-02-2024,05:29 WIB
Reporter : Maulana Muhammad
Editor : Maulana Muhammad

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Kondisi buah zakar bengkak yang dialami oleh pria dapat terjadi karena banyak faktor, mulai dari cedera hingga penyakit berbahaya seperti kanker testis.

Tentunya kondisi buah zakar bengkak ini sangat membuat tidak nyaman dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, sebab itulah perlu penangan segera.

Buah zakar atau testi berada dalam skrotum, yaitu kulit berbentuk kantung yang menggantung di belakang penis. Setiap pria memiliki sepasang buah zakar atau testis dengan panjang sekitar 5 cm dan lebar 3 cm.

Buah zakar sangat penting dalam sistem reproduksi pria karena berfungsi untuk menghasilkan sperma dan beberapa hormon, termasuk hormon testosteron.

BACA JUGA:Anda Mudah Marah? Mungkin Ini Penyebabnya, Tenang Berikut Cara Mengatasinya

Nah tentunya fungsi tersebut dapat terganggu apabila buah zakar mengalami gangguan, termasuk salah satunya kondisi buah zakar bengkak.

Bengkaknya uah zakar dapat terjadi karena faktor cedera, namun selain itu ada juga faktor lain yang dapat menyebabkannya seperti penyakit.

Berikut ini adalah beberapa gangguannya penyakit yang dapat menyababkan buah zakar bengkak:

1. Hidrokel

Yang pertama dapat membuat buahh zakar bengkak akibat penumpukan cairan di kantung zakar.

Kondisi yang dikenal dengan istilah hidrokel ini biasanya terjadi sebagai respons tubuh terhadap peradangan di skrotum, yang paling sering dipicu oleh infeksi atau cedera.

BACA JUGA:Rutin Konsumsi Tomat Bisa Tingkatkan Kualitas Sperma, Apa Iya?

Membengkaknya buah zakar akibat hidrokel biasanya akan terlihat lebih parah pada pagi hari, saat baru bangun tidur, dan bisa menimbulkan rasa tidak nyaman atau berat pada buah zakar.

2. Orchitis

Salah satu penyebab buah zakar bengkak adalah orchitis. Kondisi ini terjadi ketika salah satu atau kedua buah zakar mengalami peradangan dan bengkak akibat infeksi, termasuk oleh bakteri Escherichia coli, Staphylococcus, atau Streptococcus.

Kategori :