IKP Provinsi Sumsel di Peringkat 5 Terendah, Dewan Pers Gelar Sosialisasi Hasil IKP 2023

Rabu 06-12-2023,15:18 WIB
Reporter : Susi Yenuari
Editor : Susi Yenuari

Adapun IKP provinsi terendah diduduki Papua (64,01), Papua Barat (68,22), Lampung (69,76), Sumatra Selatan (70,83), dan DKI Jakarta (71,73).

Dari hasil survei IKP 2023 tersebut Sumatera Selatan (Sumsel) berada pada 5 besar terendah dari 34 provinsi di Indonesia.

Sumsel ada pada peringkat 31 atau satu tingkat di bawah DKI Jakarta dan satu tingkat di atas Provinsi Lampung.

BACA JUGA:9 Kampung Proklim Binaan Pusri Naik Tingkat, Cek Lokasinya Tersebar di Palembang

Hal ini disampaikan dalam kegiatan sosialisasi hasil indeks kemerdekaan pers (IKP) 2023 di Provinsi Sumatera Selatan yang digelar oleh Dewan Pers di The Zuri Hotel. Rabu 6 Desember 2023.

Acara dengan menghadirkan narasumser dari anggota Dewan Pers  2022–2025, Asmono Wikan, mewakili unsur pimpinan perusahaan pers.

Dikatakan, adapun yang menjadi indeks kemerdekaan pers ini tercakup 3 lingkungan yakni lingkungan fisik politik, ekonomi dan hukum.

Kegiatan dihadiri puluhan awak media baik media online, media cetak, radio dan media televisi yang diisi dengan tanya jawab dan diskusi dari peserta yang saling berinteraksi dalam sosialisasi tersebut dengan moderator dipandu moderator Arif Supriyono, tenaga ahli dewan pers.

BACA JUGA:Tunjuk Koordinator Angkatan, Alumni FH UMP 2005 Siap Sukseskan Reuni Akbar dan Expo FH UMP

Setelah sebelumnya, mendengarkan paparan hasil survei indeks kemerdekaan pers tahun 2023 oleh Asmono Wikan, sekaligus selaku Ketua Komisi Informasi dan Komunikasi Dewan Pers.

Selanjutnya tanggapan dari pemerintah daerah atas rekomendasi hasil survei indeks kemerdekaan pers tahun 2023 oleh Kadiskominfo Prov Sumsel, Rika Efianti.

Serta tanggapan dari Konstituen/media pers oleh Dr Firdaus Komar SPd.MSi selaku Ketua PWI Sumsel dan tanggapan dari akademisi oleh Dr Muhammad Husni Thamrin selaku Ketua PRODI Komunikasi Unsri.

"Membangun komitmen stakeholders dan rencana tindak lanjut mengawal kemerdekaan pers dalam satu tahun ke depan,"ujar Asmono.

 

 

 

Kategori :