BACA JUGA:Takut Gemuk, Ini 3 Jenis Makanan yang Aman Untuk Menjaga Berat Badan Tetap Stabil
Meningkatnya ADH atau hormon didalam ginjal makan akan menurunkan volume cairan dimana sebenarnya tubuh manusia memiliki sistem homeostasis atau keseimbangan ketika volume cairan meningkat.
Tubuh tidak akan diam begitu saja, dimana tubuh akan mengeluarkan suatu hormon untuk meregulasi atau menyeimbangkan kembali ADH yang meningkat karena garam.
Dengan menurunnya cairan dalam darah akhirnya tubuh akan mengirimkan lagi ke hipotalamus.
Dimana akhirnya tubuh manusia akan kembali mengkonsumsi butuh garam lagi dan tidak akan menyebabkan peningkatan tekanan darah apalagi hipertensi.
Tekanan darah tentunya akan meningkat namun akan turun lagi karena hormon didalam ginjal.
Terjadinya hipertensi karena garam disebabkan oleh beberapa hal yaitu karena orang tersebut sudah mengalami gangguan ginjal.
BACA JUGA:Waspada! 3 Makanan Ini Dapat Merusak Fungsi Ginjal, Nomor 1 Paling Banyak Dikonsumsi
Gangguan ginjal disini adalah gangguan dari yang kecil hingga terparah, dimana orang yang memiliki gangguan ginjal maka akan menganggu mekanisme hormon ginjal.
Penyebab lainnya yaitu karena gangguan hormonal, dimana penyebab gangguan hormonal ini juga bermacam-macam tapi penyebab terbesarnya adalah pola hidup yang kurang sehat, usia, dan genetic.
Standar yang ditetapkan oleh WHO untuk mengkonsumsi garam adalah 2200 MG, setara dengan satu sendok teh garam.
Berlebihan mengkonsumsi garam biasanya terjadi ketika seseorang ultra proses food atau makanan seperti popcorn, keripik, kerupuk , french fries, sosis, smoke beef, chicken nugget fish nugget dan lain-lain.
Borang yang tidak merasa menambahkan garam di makanannya tapi sebetulnya makanan-makanan Ultra proses ini sudah punya kandungan natrium yang tinggi bahkan sangat tinggi.
Berlebihan mengkonsumsi garam juga sering dikaitkan dengan sensitivity atau orang yang sensitif dengan garam.
BACA JUGA:Wow! 7 Makanan Ini Bisa Buat Panjang Umur, Baik Untuk Jantung dan Solusi Hidup Sehat
Dimana orang-orang tersebut bukan sensitif dengan garam tetapi mereka kurang kalium, karena kalium dan natrium seperti jungkat-jungkit, jika tubuh mengalami kekurangan Kalium maka tubuh akan mengalami sensitifitas terhadap garam.