Warga Eks Perum PJKA dan TABA Kertapati Gelar Silaturahmi dan Halal Bihalal

Senin 01-05-2023,22:19 WIB
Reporter : Salamun Sajati
Editor : David Karnain

BACA JUGA:5 Tips Perawatan Kendaraan Usai Tempuh Perjalanan Mudik Lebaran

Suasana bertambah ramai, Rumah Makan Wong Palembang seakan ikut bergoyang, karena panitia mempersilakan hadirin berjoget ria dan ada saweran dari para donatur.

"Momen Idul Fitri adalah kesempatan emas untuk kumpul dan silaturahmi,"kata Ketua Panitia Silaturahmi Warga eks Perumahan PJKA, TABA Kertapati, A Kustomo, Senin 1 Mei 2023.

Demi terjaganya tali silaturahmi warga Eks Perumahan PJKA dan TABA, acara ini digelar dan sekaligus memanfaatkan suasana lebaran ini dimanfaatkan oleh para tim pelaksana gelaran yang diketuai A Kustomo.

"Momennya bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri, selesai puasa Ramadan,"ungkap Mas Tomo (A Kustomo) ini saat dimintai komenter tentang halal bihalal ini.

BACA JUGA:Usai Lebaran, BPJPH Buka Kembali Layanan Sertifikasi Halal

Dan, sambung dia, atas kesepakatan kawan-kawan khusus yang pernah tinggal di Taba dan Bedeng PJKA, biar silaturahmi tetap berjalan walaupun kami sekarang sudah tersebar di berbagai kawasan.

"Jadi awalnya kita hadiri undangan salah satu warga kita, terus saya bersama Asril Rachman, Sukar Achmad, H Yusril Yusuf, Suwandi, Suwarno, Misbah Hamdani, Syafrizal Sofyan, Syamsul Bahri dan Sutrisno Achmad membentuk tim kecil untuk mewujudkan ide ini," ungkap Mas Tomo.

Sementara untuk dana, panitia berkerja keras menghubungi sejumlah warga yang bisa menjadi donatur dan warga. "Alhamdulillah, dana terkumpul," ungkapnya.

DIjelaskannya lagi, Perumahan PJKA dan TABA ini berdiri sejak tahun 60-an, dimana ini merupakan kompleks perumahan karyawan PJKA. Lokasinya persis di belakang Stasiun KA Kertapati.

BACA JUGA:IG Kemnaker Dibanjiri Keluhan hingga Batasi Kolom Komentar Terkait Posting Aturan Masuk Kerja Saat Libur

"Dulu di Perumahan PJKA dan TABA ini ada 10 RT, kawasannya itu Perum PJKA, TABA Laut dan TABA Darat, serta Kompleks Ingklaring Kertapati,"kata dia.

"Karena adanya perencanaan pembangunan kawasan tempat kelahiran kami (Perumahan PJKA dan TABA) pun dibongkar sekitar pada tahun 2012," jelasnya.

Acara terus dilanjutkan makan siang bersama di Pendopoan RM Wong Palembang sembari mendengarkan suara suara emas dari para perwakilan keluarga Eks Warga Perumahan PJKA dan TABA.

Kategori :