PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM – Jelang bulan suci Ramadan yang jatuh pada bulan Maret 2023 mendatang, pedagang kurma raup pundi-pundi rupiah dari hasil penjualan kurma yang meningkat pesat.
Seperti yang dialami Heni Megawati, pemilik usaha online Ning's Store yang menyediakan oleh-oleh umrah dan haji. Perempuan ini bisa meraup keuntungan jutaan rupiah dari penjualan kurma saja.
BACA JUGA:Fii Mart Coffee & Resto, Enak dan Murah, Roti Grill Paling Favorit
“Pesanan kurma ini akan lebih meningkat seminggu jelang Ramadan dan seminggu puasa. Karena seperti tahun lalu, masih banyak yang pesan kurma untuk kolega atau keluarga, dan kita harus pastikan stok kurma cukup,” terangnya saat dibincangi, Sabtu (25/2).
Menurut Heni, pemesanan kurma di Onlie Ning's store, saat ini didominasi para reseller yang ada di dalam maupun luar kota. Namun pihaknya tetap melayani pemesanan pribadi atau perkantoran.
“Alhamdulillah, tanggal 7 nanti ada pemesanan dari salah satu BUMN, kurma 100 kotak,” ucapnya.
BACA JUGA:Dapur Neka Sajikan Menu Baru Mie Celor, Wajib Untuk Kamu Cobain
Sementara untuk kurma sendiri, pihaknya menyediakan beberapa jenis seperti sukari, tunisia, bam atau anggur, khalas, dan ruthob Libya.
Masing-masing jenis kurma ditawarkan dengan jenis yang berbeda. Sukari kemasan kotak 500 gram dibanderol dengan harga Rp35.000, kemasan ember berat 850 gram Rp54.000, dan kemasan kotak 3 kg Rp 170.000.
Sementara untuk tunisia dan bam atau kurma anggur ditawarkan dengan harga Rp45.000 tersedia ukuran 500 gram.
BACA JUGA:Maknyus, Lontong Pical Lintau ala Uni Denay, Gulai Nangka Saus Kuah Kacang
Sedangkan untuk kurma ajwa, ada ukuran 500 gram Rp95.000 dan 1 kilogram Rp165.000. Ruthob Libya kemasan ember 800 gram Rp 95.000, dan kemasan kotak 5 kilogram Rp 470.000.
Heni juga memberikan tips cara menyimpan kurma agar awet dan tidak berjamur. Untuk sukari dan tunisia sebaiknya disimpan di kulkas atau showcase, kurma ajwa cukup disimpan di suhu ruang dan tidak kena paparan sinar matahari, sedangkan ruthob harus disimpan dalam freezer. (*)