“BPKP merupakan kelembagaan Pemerintah, permintaan dari Kementerian dan Presiden merupakan prioritas kami. Permintaan untuk melaksanakan diskusi, review dan kajian proses pekerjaan tentu harus disusun dulu mana yang lebih pas untuk dipenuhi mengingat waktu penyelesaian pekerjaan dan kelengkapan dokumen yang telah kami terima.” ujarnya
Dalam proses diskusi dan pertemuan ini, akan dibahas progress pekerjaan, permasalahan dan kemungkinan kendala yang muncul kedepan sehingga dapat diambil gambaran yang jelas dan diprotret untuk dapat disampaikan menjadi masukan dan bahan pertimbangan bagi Direksi PLN itu sendiri dan juga pemerintah agar segala keputusan yang diambil tepat sasaran, tidak melanggar aturan dan perundangan yang berlaku. “Sesuai dengan Fokus diskusi kita, harapannya didalam pertemuan ini kita mendapatkan solusi untuk percepatan penyelesaian pekerjaan Proyek Kelistrikan yang dibangun oleh PLN.” jelasnya
Dalam sambutannya, Weddy Bernadi Sudirman juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bapak Susilo beserta jajaran, dan terima kasih atas masukan yang diberikan untuk PLN dapat menyelesaikan proyek dengan cepat dan minim kesalahan kedepannya.
“Terima kasih kepada Bapak Susilo dan tim BPKP atas kehadirannya untuk bergabung dan diskusi dengan kami dalam proses akselerasi pekerjaan proyek di PLN. Terima kasih atas masukan dan saran yang disampaikan, semoga ini dapat menjadi masukan dan improvement dalam penyelesaian pekerjaan kami. Semoga apa yang disampaikan dapat menjadi poin penting bagi PLN dalam mengambil keputusan untuk menyelesaikan proyek-proyek PLN kedepannya sehingga tidak ditemukan lagi kekeliruan elementer, dan minim kesalahan.” ujar Weddy
Di sesi akhir, Dahlan kembali menyampaikan terima kasih atas masukan yang telah diberikan oleh BPKP Bidang Akuntan Negara dan tim Divisi MKS PT PLN (Persero) Kantor Pusat untuk proses akselerasi percepatan penyelesaian pekerjaan proyek di Lingkungan PLN UIP Sumatera Bagian Selatan.
“Terima kasih atas arahan dan masukan yang telah diberikan oleh Bapak Susilo dan Bapak Weddy. Semoga ini dapat menjadi acuan PLN dalam mengambil keputusan saat bekerja, sehingga pekerjaan dapat berjalan tepat waktu, lancar dan minim resiko kesalahan,” pungkasnya.(sep)