BANNER PEMUTIHAN PAJAK
Banner Honda PCX 160 2025

Ciptakan Lapangan Kerja Baru dan Kembangkan Usaha Mikro, Walikota Palembang Launching Progran Modal Usaha

Ciptakan Lapangan Kerja Baru dan Kembangkan Usaha Mikro, Walikota Palembang Launching Progran Modal Usaha

Walikota Palembang Ratu Dewa resmi melaunching program modal usaha bagi pelaku usaha mikro di Kota Palembang.-septa/radarpalembang.id-

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.IDWalikota Palembang Ratu Dewa resmi melaunching program modal usaha bagi pelaku usaha mikro di Kota Palembang Minggu 27 April 2025  di Jalan Walikota H Husni Kelurahan 2 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) 1.

Penyaluran bantuan pinjaman ini diyakini akan mengembangkan perekonomian usaha mikro dan menghadirkan lapangan kerja baru, tak hanya itu, program ini diharapkan bisa mencegah masyarakat terlilit utang dari para rentenir.

Walikota Palembang Ratu Dewa mengatakan, komitmen Pemkot Palembang akan hadir dan memberikan solusi yang nyata guna mendukung pertumbuhan usaha mikro di Palembang ini untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi warga.

"Pinjaman modal ini semata-mata kami laksanakan untuk pemberdayaan ekonomi usaha mikro, karena komitmen kami adalah Palembang Peduli. Sehingga salah satu caranya adalah menyediakan modal usaha,” ujar Ratu Dewa.

BACA JUGA:Mantap, Pemkot Palembang Sukses Raih Penghargaan Pioner Pembangunan Inklusi Sosial dari Setara Institute

Dikatakan Ratu Dewa, kendala utama pelaku usaha mikro ini, kerap untuk menumbuh kembangkan wirausaha baru ini, terkendala dengan permodalan. Saat ini banyak , pelaku  usaha mikro mendapatkan modal usaha dengan bunga yang sangat tinggi dari rentenir atau pinjaman online (pinjol).

Salah satu hadirnya pinjaman modal subsidi bunga pinjaman Ini guna mencegah agar pelaku usaha mikro naik kelas dan membuka lapangan kerja, pengangguran bisa dikurangi dan lapangan kerja tersedia. "Kami berharap ini bisa dimanfaatkan pelaku usaha mikro dengan sebaik baiknya,” terang Ratu Dewa.

Nah, cara  untuk mendapatkan pinjaman ini, Pemkot Palembang  melalui Dinas Koperasi Palembang telah menyerahkan database para pelaku UMKM yang tersebar di 18 kecamatan yang ada.“Kalau data yang kita punya UMKM ada 93 ribu, namun semua akan kita cover dengan cara bertahap,” ungkapnya.

Sementara waktu, progres program pinjaman modal usaha ini, telah tercatat dan terverivikasi sebanyak  1000 UMKM dengan berkas yang telah diterima sebanyak  992 berkas yang  di proses 250 dan baru disetujui 57, artinya masih ada sisa kuota  943 lagi. ”Dinas Koperasi ada databasenya semua pelaku UMKM yang  ada di Palembang,” ungkapnya lagi.

BACA JUGA:Mulai 2025, Pemkot Palembang Larang Gunakan Kantong Plastik, Berlaku Untuk Mini Market Hingg Warung Kecil

Sementara itu Kepala Dinas Koperasi Palembang Hj. Suljhijawati, menjelaskan, setiap pelaku usaha usaha mikro akan mendapat modal pinjaman sebesar Rp 5 juta dengan bunga 0 persen jika tidak terlambat melakukan kewajibannya.

“Saat ini dana yang kita siapkan untuk subsidi bunga bagi pelaku usaha mikro ini sebesar Rp 500 juta,” katanya.

Dia menjelaskan jika pinjaman ini bisa disalurkan untuk usaha mikro yang telah terverifikasi.  

“Untuk mencegah penyaluran salah sasaran, tentu ada mekanisme survei dari pihak bank, yakni Bank Perkreditan Palembang (BPR) dengan syarat Pelaku usaha harus memiliki NIB (nomor induk berusaha) yang bisa di buat melalui Dinas Koperasi dan UKM Tidak sedang mendapatkan subsidi bunga dari pinjaman lainnya, Memiliki usaha yang aktif  minimal satu tahun,” ungkapnya. 

Sumber:

Berita Terkait